Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, SUBANG - Seorang terduga teroris ditembak mati oleh anggota Densus 88 di Flyover Pamanukan, Jalan Raya Pamanukan, Subang, pada Jumat (22/6/2018) sekitar pukul 15.00 WIB.
Informasi yang berhasil dikumpulkan Tribun Jabar, terduga pelaku di tembak karena melawan petugas saat akan diamankan.
"Sempat terdengar baku tembak di sini, saat saya sempat lihat terduga teroris pakai baju merah sudah tergeletak," kata seorang warga yang tidak ingin disebutkan namanya.
Baca: Terduga Teroris yang Ditembak Polisi di Subang Dikenal Baik Oleh Tetangganya
Menurutnya, terduga teroris yang belum diketahui identitas lengkapnya itu adalah seorang penjual jaket kulit dan sol sepatu.
Kios yang terletak di sisi jembatan itu telah ditempatinya usaha sejak beberapa tahun lalu.
Warga tersebut pun menjelaskan bahwa ada belasan polisi berseragam lengkap dengan senjata Laras panjang saat penggerebekan.
Baca: Membantu pengungsi bisa dipidana di Hungaria
Bahkan, ada suara ledakan setelah terduga teroris asal Garut itu ditembak.
"Ada dua kali ledakan seperti bom yang dijinakan, lumayan suaranya keras juga," ucapnya.(*)