TRIBUNNEWS.COM - Yunarto Wijaya merasa kesal atas respon beberapa pihak menyikapi melemahnya nilai rupiah.
Melalui kicauan Twitternya, Kamis (6/9/2018) Yunarto mengaku 'eneg' melihat buzzer yang mengatakan bahwa lemahnya rupiah sebagai hal yang wajar.
Namun Yunarto lebih kesal lagi ketika ada pohak yang memanfaatkan momentum lemahnya rupiah demi kepentingan politik Pilpres 2019.
Baca: Ekonom Amerika Serikat Steve Hanke Sebut Jokowi Omong Kosong soal Rupiah, Fadli Zon: Ironis
Oleh Yunarto, kedua pihak itu disebutnya 's*nt*l*yo'.
Kicauan Yunarto di atas juga mendapat respon dari mantan staf khusus menteri ESDM Muhammad Said Didu.