Baca tanpa iklan
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Fx Ismanto
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Menteri Perhubungan (Menhub), Budi Karya Sumadi menghadiri acara penggalangan dana untuk korban gempa dan tsunami di Palu serta Donggala, Sulawesi Tengah. Penggalangan dana itu dilakukan dengan melelang sejumlah barang.
Acara penggalangan dana digelar di Bhirawa Ballroom, Hotel Bidakara, Jakarta, Senin (15/10), mulai pukul 18.30 WIB. Selain Menhub hadir juga gitaris Slank, Abdee Negara (Abdee 'Slank').
Menhub melelang setidaknya dua barang, yakni jaket dan kemeja Asian Games 2018, sedangkan Abdee melelang topi bertulisan 'Slank' dan jas berbahan corduroy. Barang-barang itu terjual dengan harga cukup tinggi, misalnya jaket berwarna krem milik Menhub terjual seharga Rp 250 juta, kemeja Asian Games Rp 300 juta, dan topi Abdee 'Slank' seharga Rp 150 juta.
Menurut Menhub, inisiatif lelang barang itu berawal dari pertemuannya dengan Abdee 'Slank' di Bandara Mutiara SIS Al-Jufrie, Palu, beberapa hari pascabencana. Saat pertemuan itu, Abdee bercerita tentang kondisi keluarganya kepada Menhub.
"Bermula dari orang-orang berhati mulia, saya beruntung Bapak-Ibu berhati mulia hadir di sini. Saya hari kedua ke Palu dan saat itu menemui Mas Abdee. Mas Abdee turun dari pesawat dan bercerita, 'Om saya nggak ada'," kata Menhub sambil menceritakan pertemuannya dengan Abdee.
Abdee ternyata punya kisah tersendiri tentang Donggala dan Palu. Dia lahir di Donggala dan menghabiskan masa remajanya di Palu.
"Sebagai orang yang lahir di Donggala, yang remajanya di Palu, sebagai orang yang punya banyak teman, kerabat di sana," cerita Abdee.
Abdee menuturkan para korban tak hanya butuh bantuan logistik, tapi juga perhatian. Karena itu, dia mengapresiasi acara lelang barang tersebut dan berharap dana hasil lelang itu bisa membangkitkan semangat para korban.
"Perhatian itu sangat penting. Dari semua bantuan yang ada, perhatian adalah hal yang tidak kalah penting. Perhatian adalah obat yang memberikan tenaga agar bisa bangkit lagi, membangun keluarga, membangun kotanya," harap Abdee.