TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Alissa Wahid, putri KH Abdurrahman Wahid atau Gus Dur menyoal puisi Doa yang Ditukar karya Fadli Zon.
Permintaan klarifikasi Alissa Wahid tersebut tak terkait dengan calon presidne 01 Joko Widodo atau Ketua Umum PPP Romahurmuziy.
Ia melakukan itu terpanggil karena sosok yang satu ini.
Fadli Zon yang notabene Wakil Ketua Umum Gerindra ini membuat puisi Doa yang Ditukar.
Puisi ini respon atas salah ucapnya KH Maimun Zubair atau Mbah Moen ketika mendoakan Jokowi untuk kembali terpilih sebagai presiden di Pilpres 2019.
Namun, Mbah Moen mengucapkan nama Prabowo Subianto.
Setelah berdoa, Romahurmuziy, Ketua Umum PPP, membisiki Mbah Moen soal kekeliruannya menyebutkan nama.
Mendadak setelah itu kekeliruan doa Mbah Moen viral dan menjadi komoditas politik.
Fadli Zon membuat puisi Doa yang Ditukar di akun twiternya @fadlizon pada Senin (4/2/2019).
Berikut ini isi puisi tersebut:
DOA YANG DITUKAR
doa sakral
seenaknya kau begal
disulam tambal
tak punya moral
agama diobral
doa sakral
kenapa kau tukar
direvisi sang bandar
dibisiki kacung makelar
skenario berantakan bubar
pertunjukan dagelan vulgar
doa yang ditukar
bukan doa otentik
produk rezim intrik
penuh cara-cara licik
kau penguasa tengik
Ya Allah
dengarlah doa-doa kami
dari hati pasrah berserah
memohon pertolonganMu
kuatkanlah para pejuang istiqomah
di jalan amanah
Fadli Zon Zon, Bogor, 3 Feb 2019