News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Pilpres 2019

Berkunjung ke Ponpes Shiddiqiyyah Jombang, Prabowo Mengaku Tak Minta Dukungan Santri

Editor: Sugiyarto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Calon Presiden (Capres) nomor urut 02 Prabowo Subianto di Regale Internasional Convention Center.

TRIBUNNEWS.COM, JOMBANG - Capres nomor urut 02 Prabowo Subianto berkunjung ke Pondok Pesantren Majma'al Bahrain Shiddiqiyah, Desa Losari, Kecamatan Ploso, Jombang, Minggu sore (24/2/2019.

Kedatangan Prabowo tidak sendiri, melainkan ditemani Rachmawati Soekarnoputri. Keduanya sampai di pesantren dengan helikopter yang mendarat di helipad pondok.

Selanjutnya, keduanya diterima Mursyid (Ketua) Tarikat Shiddiqiyyah, Kiai Muhtar Mu'thi, di kediamannya, dalam areal pondok setempat.

Kedua pihak selanjutnya melakukan pertemuan tertutup, yang bahkan wartawan pun tidak boleh mendekat dan mengambil gambarnya.

Yang menarik, saat memberi sambutan, mantan Danjen Kopassus in mengaku kedatangannya tidak untuk kampanye, karena memang ada aturan yang melarang kampanye di pesantren. Karena itu, Prabowo mengaku tidak minta dukungan para kiai dan santri.

"Tapi kalau diam-diam dalam hati saya berharap didukung para kiai dan santri tentu boleh dong?" tanya Prabowo, yang direspons dengan kata boleh, oleh ratusan hadirin.

Prabowo juga memuji pesantren di utara Sungai Brantas Ploso Jombang itu, yang disebutnya punya nasionalisme sangat tinggi.

Contohnya, saat penyambutan Prabowo, acara resmi diawali dengan bersama-sama menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya dalam format tiga stanza.

Prabowo melontarkan pujian, ini membuktikan pesantren ini punya nasionalisme tinggi. Prabowo sendiri mengaku selama hidup baru kali ini dirinya menyanyikan lagu Indonesia Raya dalam tiga stanza.

"Tapi ini tiga stanza. Luar biasa. Dan kalau saya lihat memang bangsa kita sekarang ini ya agak-agak sakit. Satu stanza saja banyak yang males, apalagi tiga stanza," tandas Prabowo Subianto.

Melanjutkan pujiannya, Prabowo mengaku dirinya dulu mengira hanya sekolah tentara yang punya jiwa patriotisme dan kebangsaan tinggi.

"Tapi ternyata pesantren ini juga kalah tinggi jiwa nasionalisme dan kebangsaannya," kata mantan menantu Presiden ke-2 Soeharto ini.

Prabowo mengaku terkesan dengan kenyataan ini. Lebih-lebih, setelah menyanyikan lagu Indonesia Raya, masih ada doa kebangsaan, dan pembacaan sumpah jati diri bangsa.

"Ini luar biasa. Standar nasionalisme para kiai dan ulama di sini tinggi banget. Terima kasih, saya telah diundang di pesantren ini," cetus Prabowo, lagi-lagi disambut aplaus para hadirin.

Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Prabowo Mengaku Tak Minta Dukungan Santri Ponpes Shiddiqiyyah Jombang, hanya Berharap Didukung,

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini