TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengundang anggota Tim Kampanye Nasional dan Tim Kampanye Daerah ke Istana Bogor, Selasa (2/7/2019), sekitar pukul 19.30 WIB.
Wakil Sekretaris TKN Jokowi-Ma'ruf, Verry Surya Hendrawan mengatakan pertemuan itu merupakan silaturahmi dan bentuk rasa syukur karena Jokowi-Ma'ruf terpilih menjadi presiden dan wakil presiden periode 2019-2024.
"Kegiatan semata-mata merupakan bentuk ungkapan rasa syukur dan doa bersama, serta dikemas dengan penuh kesederhanaan," kata Verry.
Verry mengatakan perwakilan TKD yang hadir antara lain ketua, sekretaris, dan bendahara dari 34 provinsi.
Baca: Bagaimana Respon Bamsoet, Airlangga Boyong Ketua DPD Golkar Bertemu Jokowi?
Menurutnya, TKN tidak akan menggelar acara seremonial atau selebrasi yang berlebihan atas kemenangan Jokowi-Ma'ruf dalam Pilpres 2019, seperti pesan pasangan nomor urut 01 agar terus menjalin silaturahmi persaudaraan yang sempat merenggang karena perbedaan pilihan politik.
Pada hari sebelumnya, Jokowi mengundang puluhan tim kuasa hukum yang telah memenangkan dirinya bersama cawapres Ma'ruf Amin di Mahkamah Konstitusi (MK).
Kedatangan tim hukum pun didampingi sejumlah pimpinan TKN, seperti Erick Thohir, Arsul Sani, dan lain-lainnya.