"Kondisi drop hari sabtu kemarin saya diberi fotonya dia ada alat pembantu oksigen itu. Sudah keliatan loyo begitu. Saya sampai menangis pada waktu dikirimi foto," kata Suharsono di rumah duka di Raffles Hills, Blok i6 Nomor 15 Harjamukti, Cimanggis, Sukatani, Tapos, Kota Depok, Minggu (7/7/2019).
Baca: Pria dari Jember Aniaya dan Ancam Mantan Istri Menggunakan Pisau
Baca: Jenazah Sutopo Akan Diserahkan Langsung Menlu Kepada Kepala BNPB
Baca: Gara-Gara Bakar Kayu dan Sampah, Rumah Nenek di Kota Blitar Ini Nyaris Ludes Terbakar, Simak!
Suharsono mengatakan, terakhir ia berbicara dengan anak sulungnya tersebut lewat telepon, Jumat (6/7/2019).
Dalam perbincangan terakhirnya, ia berpesan agar anaknya tetap semangat, tidak putus asa, dan optimis akan sembuh.
"Kami ada hubungan terakhir pada dua hari sebelum anak saya meninggal. Saya langsung telepon ke Cina dari rumah di Boyolali untuk memberikan semangat agar anak saya tidak putus asa, optimis, bahwa dia akan sembuh, percayalah. Anak saya bersedia juga," kata Suharsono.
Ia pun mengatakan saat itu suara Sutopo masih jelas dan meminta doa kepadanya.
"Iya jelas bisa ngomong. Iya Pak. Iya Pak, doakan terus ya Pak," kata Suharsono menirukan ucapan anaknya tersebut.
Ia menceritakan, jauh hari sebelum Sutopo sakit, anaknya sempat punya keinginan untuk memberangkatkan dirinya dan ibunya ibadah Haji.
Namun, impian tersebut harus pupus karena Sutopo telah wafat.
"Memang dia dulu bapak kalau nanti sewaktu-waktu sudah siap akan saya naikkan haji ke Mekah. Ya doakan saya siap kapan-kapan, kata saya," kata Suharsono.
Suharsono pun mengunkapkan sosok Sutopo saat masih kecil.
Menurutnya, Sutopo adalah sosok yang sangat penurut dan tidak mempersulit orang tuanya.
Sutopo juga dikenal kerap membantu sanak saudaranya yang memiliki kesulitan.
"Dia memang anak penurut dan tidak mempersulit orang tua. Sering membantu sanak saudara. Dia memang sejak kecil sudah berjiwa sosial," kata Suharsono.
Baca: Sutopo Purwo Meninggal, 2 Unggahan Permintaan Maafnya Sebelum Wafat Jadi Sorotan
Baca: Sutopo Wafat, Hardiyanto Kenneth: Semoga Kita Dapat Teladani Perjuangan Beliau
Saat masih hidup, Sutopo pun sering berkomunikasi dan mengunjungi dirinya terutama saat hari raya.