Laporan Wartawan Tribunnews.com, Rina Ayu
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Rekonsiliasi antara Jokowi dan Prabowo beberapa waktu lalu, dinilai wakil presiden RI Jusuf Kalla membuat situasi politik lebih sejuk.
"Situasi ekonomi kita (Indonesia), kalau politik alhamadulillah sudah lebih aman. Sudah lebih sejuk setelah pemilu ini khususnya pada pertemuan dengan Pak Presiden Jokowi dengan Pak Prabowo lebih sejuk," kata Jusuf Kalla dalam acara Indonesia Internasional Smart City Expo and Forum (IISMEX) di Jakarta Convention Center(JCC), Rabu (17/7/2019).
Dia berharap situasi seperti ini dapat terjadi seterusnya, agar pemerintah fokus mengelola negeri ini.
"Mudah-mudahan dengan dasar yang sejuk, kondisi yang aman dan damai dari sisi keamanan akan membawa kita dapat mengelola negeri ini lebih baik," ucap dia.
Baca: Jaksa Kabulkan Permohonan Justice Collaborator Kepala Kantor Kemenag Gresik Nonaktif
Meski demikian, ujar JK, pada sektor ekonomi, Indonesia masih perlu perbaikan lantaran keadaan ekonomi dunia juga memperburuk kondisi.
Baca: Komisi I DPR: Aneh, Isu Komisioner KPI Terafiliasi HTI Muncul Setelah Fit Proper Test Selesai
"Dari sisi ekonomi karena pengaruh dari luar situasi dunia juga tentu usaha kita ke dalam perlu diperbaiki lagi karena apabila tidak, maka kita sulit untuk mengembangkan kemakmuran dan kesejahteraan lebih baik dengan kondisi ekonomi nasional dan juga dunia seperti ini," ungkap pengusaha asal Sulawesi Selatan ini.
Sebelumnya Jokowi dan Prabowo bertemu di Stasiun MRT Lebak Bulus.
Keduanya melakukan perjalanan menggunakan MRT menuju Senayan dan makan siang bersama di kawasan FX Sudirman, Jakarta, pada Sabtu 13 Juli 2019 lalu.
Pertemuan Jokowi-Prabowo ini disebut-sebut sebagai "Rekonsiliasi MRT."