News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Kongres PDIP

Mega Minta Jatah Menteri di Kongres PDIP: 10 Nama Disiapkan hingga Reaksi atas Manuver Partai Lain

Penulis: Daryono
Editor: Sri Juliati
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kandidat menteri dari PDI Perjuangan (PDI) untuk Kabinet Joko Widodo (Jokowi)-Maruf Amin menjadi satu bahasan dalam Kongres V PDIP di Bali.

Ucapan Jokowi pun disambut riuh para peserta kongres.

Baca: Usulan Pemindahan Ibu Kota di Arena Kongres: Kalimantan Timur atau Tengah

Meminta jatah menteri paling banyak, PDIP rupanya sudah menyiapkan nama-nama calon menteri. 

Lantas apa kata partai koalisi Indonesia Kerja soal permintaan PDIP? 

Berikut rangkumannya sebagaimana dihimpun Tribunnews.com, Jumat (9/8/2019): 

1. Dibahas di Kongres, PDIP Siapkan 10 Nama Lebih 

Politisi PDIP Puan Maharani menyebut, Megawati sudah mengantongi nama-nama kandidat menteri itu.

"Ya nama-nama sudah ada dong, partai sebesar ini masa nggak punya nama," kata Puan Maharani di sela Kongres V PDIP, di Grand Inna Beach, Sanur, Bali, Jumat (9/8/2019).

Puan Maharani (kanan) menerima Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto (kiri) sebelum mengadakan pertemuan tertutup di kediaman Megawati Soekarnoputri, Jalan Teuku Umar, Jakarta, Rabu (24/7/2019). Pertemuan tersebut sebagai silaturahmi serta membahas berbagai persoalan bangsa. (TRIBUNNEWS/IRWAN RISMAWAN)

Puan pun tak menyebut secara spesifik nama-nama kandidat yang sudah dikantongi oleh Megawati.

Namun, ia pastikan PDIP telah menyiapkan 10 nama kandidat.

"Nama sudah ada di kantong ketua umum kita juga sudah membahas terbatas tertutup ya tapi ya nantilah masih Oktober kok masih lama," ucap Puan.

"Ya lebih dari 10 lah. Kan kemarin Presiden bilang, Insya Allah PDIP akan mendapatkan posisi lebih banyak karena memang suaranya lebih banyak dan merupakan partai pemenang pemilu," tambahnya.

Ia pun enggan menanggapi jika namanya kemungkinan masuk juga dalam kandidat menteri itu.

"Ya lihat lagi nanti ya, tunggu nanti," imbuhnya.

2. Tanggapan PKB

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini