TRIBUNNEWS.COM - Menteri Pemuda dan Olahraga, Imam Nahrawi menghubungi Koko Ardiansyah, siswa SMA di Labuhanbatu yang gagal menjadi anggota Paskibra.
Diketahui, posisinya tiba-tiba tergeser oleh anak pejabat.
Di akun Instagram-nya, @nahrawi_imam, Imam mengunggah video saat tengah menghubungi Koko dari tanah suci.
Imam melakukan video call dengan Koko, yang saat itu mengaku tengah berada di Polres.
"Halo Koko..." kata Imam dalam video tersebut.
Suara Koko di seberang sambungan telepon terdengar terputus-putus.
"Sudah dipanggil untuk Paskibra?" tanya Imam.
Baca: Anggota Paskibraka Putri Tetap Pakai Rok, Ini Daftar 68 Anggota Siap Bertugas 17 Agustus
Baca: Usai Videonya Viral, Siswa Gagal Jadi Paskibra karena Anak Pejabat Beri Klarifikasi: Hanya Cadangan
Koko menjawab, dirinya belum bisa masuk ke dalam tim.
Untuk sementara, dirinya dipasang sebagai cadangan.
"Memang cadangan?" tanya Imam lagi.
"Iya, Pak," balas Koko.
Video yang menampilkan komunikasi Imam dengan Koko terbilang singkat, hanya belasan detik.
Di keterangan foto, Imam menyampaikan rasa syukur karena akhirnya bisa ngobrol langsung dengan Koko, meski hanya lewat video call karena dirinya sedang menunaikan ibadah haji.
Ia berharap masalah yang dialami Koko saat ini bisa cepat selesai.