"Perhatian netizen pada Wiranto dan Luhut lebih banyak dipicu dari isu seputar bidang politik, hukum, keamanan dan pertahanan," kata Rustika.
Baca: Siang Nanti Tri Rismaharini Dilantik Jadi Pengurus Pusat PDIP
Beberapa tagar politik yang cukup popular pada saat kontestasi pilpres acap dilekatkan dengan dua nama ini.
Adapun jumlah akun yang merespons Wiranto sejumlah 47.247 akun, sementara Luhut 47.371 akun.
Dua nama ini direspons dengan berbagai emosi, seperti dukungan, harapan, namun juga kekecewaan atau kemarahan.
Itu dikaitkan dengan situasi kontestasi pilpres, dimana dua jenderal ini dianggap bertanggung jawab atas situasi keamanan.
Menteri terpegah keempat di Twitter adalah Mendes PDTT Eko Putro Sandjojo dengan 274.084 cuitan (dari 15.777 akun).
Posisi kelima ditempati Menteri Agama Lukman Hakim Saifuddin dengan 214.226 cuitan (dari 43,187 akun).
Menteri Keuangan Sri Mulyani menempati posisi keenam dengan 159.115 cuitan dari (44.607 akun).
Posisi ketujuh diduduki Mendagri Tjahjo Kumolo dengan 152.460 cuitan dari (30.880 akun).
Lalu Menkominfo Rudiantara di posisi ke delapan dengan 124.623 cuitan dari (28.815 akun).
Posisi kesembilan dan sepuluh diduduki Sekretaris Kabinet Pramono Anung 84.287 cuitan dari (22.747 akun), dan Menhub Budi Karya Sumadi 73.753 cuitan dari (14.712 akun).
Baca: Fashion Jan Ethes Saat Hadiri Upacara HUT ke-74 RI, Pakai Sepatu Merk Gucci Harganya Jutaan
Menurut Rustika, I2 mencoba membuat analisis jejaring percakapan melalui metode social network analysis untuk mengukur kekuatan percakapan dari para menteri tersebut di kalangan netizen.
Hasilnya, nama Susi Pudjiastuti tercatat sebagai menteri yang memiliki daya tarik dan pengaruh kuat di kalangan netizen.
Melalui akun @susipudjiastuti ada sebanyak 2.245 pernyataan yang diunggah Menteri KKP itu dan mendapatkan respons besar dari netizen.
Susi juga diquotes sebanyak 1.820 kali.