News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Sejarah Hari Ini, Kemenangan Armada Laut Indonesia Atas Jepang, dan Dualisme Hari Maritim Nasional

Editor: ade mayasanto
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pasukan TNI mengerahkan sejumlah kapal perangnya di wilayah perairan Tarakan terkait peresmian Maritime Command Center (MCC) di Makolantamal XIII Tarakan, Senin (19/6/2017). Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti bersama yang dilakukan Panglima TNI Jenderal Gatot Nurmantyo, Panglima Angkatan Tentera Malaysia Jenderal Tan Sri Dato Sri Raja Mohamed Affandi bin Raja Mohammed Noor dan Chief of Staff Armed Forces of the Philippines General Eduardo M Ano AFP.

TRIBUNNEWS.COM - Sejarah Hari Ini, Kemenangan Armada Laut Indonesia Atas Jepang, dan Dualisme Hari Maritim Nasional.

Sejarah Hari Ini, Hari Maritim Nasional, dan cita Presiden Jokowi untuk mewujudkan poros maritim dunia di Indonesia.

Sebagian kalangan seperti organisasi petani dan nelayan memeringati 21 Agustus sebagai Hari Maritim Nasional.

Sementara, Pemerintah RI sendiri menetapkan Hari Maritim Nasional jatuh pada 23 September.

Sekadar informasi, pada 21 Agustus 1945, armada laut Indonesia dengan persenjataan seadanya berhasil mengalahkan pasukan laut Tentara Jepang.

Kemenangan ini kemudian diperingati sebagai Hari Maritim Nasional.

Kemenkomaritim menjelaskan mengenai sejarah hari maritim.

Pada tahun 1964, tepatnya satu tahun setelah Musyawarah Nasional (Munas) Maritim I, Presiden Pertama Republik Indonesia Ir Soekarno menerbitkan Surat Keputusan (SK) Nomor 249 tahun 1963 mengenai Hari Maritim Nasional.

Menurut surat keputusan tersebut, ditetapkan bahwa Hari Maritim Nasional jatuh setiap tanggal 23 September.

Penetapan peringatan hari maritim sempat menjadi tanda tanya di sebagian besar masyarakat.

Sehingga Kemenkomaritim memberitahukan jika Hari Maritim Nasional jatuh bukan pada bulan Agustus.

"Sahabat Maritim , tahukah kalian sejarah Hari Maritim? Simak yuk.

Pada tahun 1964 atau setahun setelah Musyawarah Nasional (Munas) Maritim I, Presiden Soekarno menerbitkan Surat Keputusan Nomor 249 tahun 1963 mengenai Hari Maritim.

Baca berita selengkapya di >>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini