Sementara itu menyikapi peristiwa baku tembak di Pasar Jibama persekutuan gereja dan Forum Kerukunan Umat Beragama Kabupaten Jayawijaya mengajak masyarakat tetap tenang dan menjaga kedamaian.
Ketua PGGJ Kabupaten Jayawijaya, Yoram Yogobi mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang dan tidak muda terpancing oleh isu yang menyesatkan, serta jangan mudah terprovokasi oleh siapapun.
Ia juga mengajak seluruh masyarakat untuk memanjatkan Syukur dan doa kepada Tuhan, agar Kota Wamena Kabupaten Jayawijaya selalu diberkati dan selalu dalam keadaan aman dan damai.
“Terkati masalah-masalah yang terjadi terutama masalah yang terjadi di Pasar Jibama Wamena, mari masyarakat Jayawijaya jangan mudah terprovokasi, serahkan kepada penegak hukum penanganannya,”ajak dia.
Sekretaris FKUB Kabupaten Jayawijaya, Alex Mauri menyatakan, akan menggelar KKR bersama aeluruh komponen masyarakat Jayawijaya. “Dengan KKR bersama masyarakat kuta doakan Jayawijaya tetap aman dan kondusif,”ujarnya.
Jika semua masyarakat turut menjaga kedamaian, maka Kota Wamena akan tetap tenang dan aman. “Semua peduli, maka Wamena aman dan damai,”tuturnya.
Anggota kelompok bersenjata berhasil ditembak oleh tim patroli gabungan TNI dan Polri di Pasar Jibama Jl. J.B Wenas Kampung Hetuma Distrik Hubikiak Kabupaten Jayawijaya.
Sementara TNI melalui Kepala Penerangan Kodam XVII Cenderawasih Letkol Eko Daryanto, menyebut bahwa kejadian tersebut terjadi pada hari Jumat, 23 Agustus 2019 sekitar pukul 10.45 WIT ketika Tim Patroli Gabungan TNI/Polri melintas di pasar Jibama.
Kelompok KSB yang berjumah 5 orang diduga dari kelompok Egianus Kogoya melakukan aksi gangguan keamanan/teror di Pasar Jibama dengan menodongkan senjata kepada masyarakat dan sempat melepaskan tembakan kearah Tim Patroli Gabungan yang sedang melaksanakan patroli.
Setelah melakukan aksi teror dengan menodongkan tembakan di plataran pasar Jibama, 5 orang pelaku (KSB) berusaha melarikan diri setelah melihat Tim Patroli Gabungan TNI/Polri dan 1 orang pelaku berusaha melarikan diri dengan bersembunyi di dalam kendaraan Mobil Kijang Angkot Nopol DS 7227 BB yang selanjutnya berhasil dilumpuhkan oleh Tim Patroli Gabungan.
Selain mendapatkan senjata pistol jenis Revolver juga didapatkan 1 munisi aktif dan 4 butir kelongsong munisi.
Dalam aksi pengejaran terhadap pelaku aksi teror oleh KSB mengakibatkan 1 orang anggota Polres Jayawijaya an. Ipda Iwan terkena tembakan di paha dan 1 orang anggota Pospol Jibama mengalami luka tembak di perut sedang dalam penanganan medis.
“Sampai dengan saat ini masih dilakukan pengejaran terhadap 4 orang pelaku penembakan yang berhasil melarikan diri dan untuk mengantisipasi aksi teror/gangguan keamanan pasca insiden tersebut aparat TNI/Polri wilayah Kodim 1702/Jayawijaya melaksanakan siaga 1,”kata Kapendam. (Kontributor Tribunnews.com, Banjir Ambarita)