Untuk itu, Persatuan Kiai dan Muballigh Nusantara (PKMNu) menyatakan sikap sebagai berikut:
1. Meminta kepada seluruh masyarakat, Mahasiswa dan pelajar untuk menghentikan kegiatan demo yang cenderung anarkis dan tidak produktif, serta berpotensi memecah belah bangsa.
2. Mendukung kepada TNI-POLRI untuk bertindak secara persuasif kepada para pendemo yang murni menyuarakan aspirasi serta menindak dengan tegas dalang dan pelaku kerusuhan yang mencederai makna demokrasi.
3. Menyerukan kepada seluruh komponen bangsa untuk bertindak arif dan bijak dalam menghadapi permasalahan bangsa dengan mengedepankan prinsip musyawarah dan dilakukan dengan damai serta hati bersih.
4. Meminta kepada Presiden untuk bersikap tegas untuk membubarkan dan menindak tegas terhadap kelompok-kelompok atau pihak yang berusaha merubah ideologi bangsa. Termasuk para provokator yang ada di dalam dan di luar negeri.
5. Menyerukan kepada seluruh elemen bangsa untuk mengedepankan perdamaian dan tidak mudah terprovokasi oleh pihak-pihak yang berusaha mengambil keuntungan dalam kekisruhan dan perpecahan bangsa.