News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

OTT KPK di Lampung Utara

Bupati Agung Ilmu Mangkunegara Mundur dari Jabatan Ketua Nasdem Lampung Utara

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Agung Ilmu Mangkunegara, Bupati Lampung Utara.

Sesuai hukum acara yang berlaku, KPK akan memproses lebih lanjut pihak-pihak yang diamankan tersebut.

Dalam waktu paling lama 24 jam akan ditentukan status hukum perkara dan orang-orang yang telah diamankan.

"Direncanakan pihak yang diperlukan akan dibawa besok (hari ini) ke Jakarta dan informasi lebih lanjut tentang penanganan perkara ini akan disampaikan melalui konferensi pers di KPK besok, Senin," jelas dia.

Baca: Video Pemakaman Bayi Kembar Irish Bella Diiringi Tangis Ammar Zoni, Terungkap Nama Bayi Kembarnya

Detik-detik Penangkapan

Tim Satuan Tugas Komisi Pemberantasan Korupsi (Satgas KPK) menggelar operasi tangkap tangan di Kabupaten Lampung Utara, Provinsi Lampung, Minggu (6/10/2019) malam.

Ada empat orang diamankan.

Mereka di antaranya, seorang bupati, dua Kepala Dinas dan seorang perantara.

Agung Ilmu Mangkunegara, bupati Lampung Utara yang diduga ditangkap KPK.

Setelah melakukan operasi penegakan hukum, rencananya, empat orang itu akan dibawa ke kantor KPK di Kuningan, Jakarta Selatan.

"Direncanakan pihak yang diperlukan akan dibawa besok (Senin) ke Jakarta," kata Komisioner KPK, Laode M. Syarief, dalam keterangannya, Minggu (6/10/2019) malam.

Bupati Lampung Utara Agung Ilmu Mangkunegara dan istri berdoa seusai dilantik pada 25 Maret 2019 lalu. (Tribun Lampung)

Dia menjelaskan, sebagaimana hukum acara yang berlaku, maka pihak komisi anti rasuah itu akan memproses lebih lanjut pihak-pihak yang diamankan itu.

"Dalam waktu paling lama 24 jam akan ditentukan status hukum perkara dan orang-orang yang diamankan," kata dia.

Rencananya, status hukum perkara dan orang-orang yang diamankan akan disampaikan ke publik melalui sesi konferensi pers di KPK, pada Senin ini.

Laode M Syarief mengatakan penangkapan diduga terkait penyerahan uang yang diperuntukkan pada kepala daerah setempat.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini