News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Menkopolhukam Wiranto Diserang

Instruksi Jokowi kepada Kapolri agar Kasus Penusukan Wiranto Tak Terulang Lagi

Penulis: Rizal Bomantama
Editor: Imanuel Nicolas Manafe
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Jokowi usai menjenguk Wiranto di RSPAD Gatot Soebroto, Jakarta Pusat, Jumat (11/10/2019).

Saleh mengatakan saat ini Wiranto telah dipindahkan ke ruang perawatan di mana sebelumnya Wiranto berada di ruang ICU setelah menjalani operasi selama kurang lebih tiga jam.

Sementara itu Agum Gumelar menegaskan bahwa kondisi Wiranto sudah membaik.

“Kalian tahu kan kemarin beliau menjalani operasi tiga jam, operasinya cukup besar. Tapi alhamdulillah kondisinya baik tadi, sekarang sudah membaik,” pungkas Agum sembari masuk ke dalam mobilnya.

Sebelumnya Biro Kumsidhal (Hukum, Persidangan, dan Hubungan Kelembagaan) Kemenko Polhukam menjelaskan bahwa Wiranto ke Pandeglang, Banten kemarin dalam rangka peresmian gedung kuliah Universitas Mathla’ul Anwar (Unma) di Pandeglang, Banten sekitar pukul 09.00 WIB.

Setelah melakukan peresmian dan berdialog dengan pihak kampus serta mahasiswa di sana, pukul 11.30 Wiranto menuju ke Alun-alun Kecamatan Menes, Pandeglang untuk kembali ke Jakarta menggunakan helikopter.

Namun pada pukul 11.50 WIB Wiranto yang telah sampai di alun-alun dan turun dari mobil tiba-tiba diserang orang tak dikenal menggunakan senjata tajam mengenai perutnya.

Penyerangan itu juga diketahui melukai Kapolsek Menes Kompol Dariyanto dan seseorang bernama Fuad.

Pelaku anggota ISIS?

Karopenmas Divisi Humas Polri Brigjen Pol Dedi Prasetyo mengatakan dua pelaku penusukan Menkopolhukam Wiranto di Pandeglang, Banten sudah diamankan.

Mantan Wakapolda Kalimantan Tengah itu menuturkan dua pelaku adalah laki-laki dan perempuan.

Dedi Prasetyo menjelaskan, pelaku yang bersenjata tajam yang mencoba untuk menusuk Wiranto diduga terpapar ISIS.

"Pelaku yang laki-laki dapat diduga terpapar radikal ISIS," ujar Dedi Prasetyo, Brigjen Pol Dedi Prasetyo, saat diwawancarai dalam Breaking News Kompas TV, Kamis (10/10/2019).

Baca: Polri: Tersangka Penusukan Menggunakan Gunting

Saat ini dua pelaku masih diperiksa di Polda Banten.

"Jadi sedang didalami oleh Polda Banten. Nanti akan dibackup oleh Densus 88. Kalau sudah lengkap nanti kita jelaskan,apa motifnya, latar belakang terduga," jelasnya.

Barang bukti pisau Kunai yang diduga sebagai alat untuk menusuk Menteri Wiranto (IST)
Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini