News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Menkopolhukam Wiranto Diserang

Keluarga Tak Tahu Fitri-Abu Rara Sudah Menikah, KUA Larangan Juga Tidak Mencatat Data Pasangan Itu

Editor: Dewi Agustina
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dua pelaku penusukan Menkopolhukam yang merupakan suami istri, Syahril Amansyah alias Abu Rara, dan Fitri Andriana.

KEDUA orang tua Fitria Diana, tersangka penyerang Kapolsek Menes, Kompol Dariyanto, langsung mengurung diri setelah diinterogasi oleh Polres Brebes.

Fitria Diana (21), disebut sebagai istri Syahril Alamsyah alias Abu Rara (31), tersangka kasus penikaman terhadap Menkopolhukam Wiranto, namun keluarga mengaku tidak mengetahuinya.

Sunarto dan Karti, orang tua Fitria, dipulangkan ke rumahnya, sekira pukul 23.30 WIB, seusai menjalani pemeriksaan beberapa jam di Polres Brebes.

"Pulang tengah malam. Mereka tidak mau menemui tetangga dan lebih banyak menghabiskan waktu di dalam rumah. Pintu rumah juga ditutup terus," kata seorang kerabatnya, Rustini, Jumat (11/10/2019).

Suasana rumah dan sekitarnya pada Jumat menjadi sepi tidak seramai sehari sebelumnya saat polisi melakukan penggeledahan.

Garis polisi yang terpasang mengelilingi rumah juga sudah tidak ada.

Orang tua Fitria juga menolak kedatangan para wartawan yang ingin mewawancarai mereka.

Rustini mengungkapkan, selaku keluarga ia masih tidak percaya Fitria Diana menjadi pelaku penikaman Kapolsek Menes, Kabupaten Padeglang, Banten, Kamis siang.

Menurutnya, Fitria yang akrab disapa Pipit merupakan sosok yang baik dan tidak pernah membuat masalah di lingkungan keluarga maupun masyarakat di Desa Sitanggal, Kecamatan Larangan, Kabupaten Brebes.

Baca: Istri Peltu YNS Diperiksa Polresta Sidoarjo Terkait Kasus Dugaan Fitnah Penusukan Wiranto

Selain itu, pihak keluarga juga tidak mengetahui Fitria sudah menikah dan tinggal satu atap di rumah kontrakan di Pandeglang, Banten, bersama seorang laki-laki bernama Syahril Alamsyah.

"Fitria belum nikah. Tapi dia pernah telepon meminta izin ke pihak keluarga untuk bertunangan dengan laki-laki asal Medan. Seandainya mereka sudah menikah, keluarga tidak tahu," ungkapnya.

Dikatakannya, Fitria adalah sosok yang gemar membaca buku. Hal itu diketahui keluarga yang kerap melihat membaca sejak dua tahun silam.

"Kalau dia pulang kan jarang ke luar rumah. Dia lebih senang diam di rumah dan baca buku. Ya saya dan orang tuanya saat lihat dia baca buku bertanya, kamu baca buku apa? Terus dia jawab baca buku soal agama," ujarnya.

Meski gemar membaca buku, lanjut Rustini, Fitria tidak memiliki banyak koleksi.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini