Dia berkecimpung dalam tiga bidang karier sekaligus yaitu pengusaha, politisi, dan pekerja sosial.
Pada saat yang hampir bersamaan, karier politiknya dimulai dengan bergabung dengan Partai Golongan Karya.
Sejak 2007, ia mulai bergabung dengan Partai Golkar.
Sejumlah jabatan pun pernah dipegang, mulai dari fungsionaris DPP hingga Wakil Bendahara I DPD Partai Golkar Sulawesi Utara.
Sejak berkiprah dalam partai, Tetty Paruntu menjabat sebagai fungsionaris DPP Partai Golkar dan merangkap Wakil Bendahara I Partai Golkar Sulawesi Utara.
Dalam bidang sosial kemasyarakatan, kiprah Tetty Paruntu tercatat aktif dalam beberapa organisasi masyarakat antara lain Eugenia Ministry, Lions Club Jakarta, KNPI Jakarta Selatan.
Pada pertengahan tahun ini, ia pernah dipanggil Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) sebagai saksi terkait kasus penerimaan gratifikasi yang menjerat anggota Komisi VI DPR dari Fraksi Golkar Bowo Sidik Pangarso.
Pada saat itu tidak banyak pernyataan yang dikeluarkan Christiany setelah menjalani pemeriksaan.
(Tribunnews.com, Tiara Shelavie/Kompas.com, Ihsanuddin/TribunnewsBogor.com, Khairunnisa)