Laporan Wartawan Tribunnews.com Theresia Felisiani
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) kembali berulah menyerang tiga tukang ojek hingga tewas di Kampung Pugisiga, Distrik Hitadipa, Kabupaten Intan Jaya, Jumat (25/10/2019) pukul 10.55 WIT.
Ketiga korban meninggal adalah Risal (31), Harianto (31) dan Lasoni (25), seluruhnya warga Kampung Yokatapa, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua.
Atas peristiwa ini, penyidik Polres Paniai su
Baca: Fotografer National Geographic, Sosok Penting di Balik Kecanggihan Quad Camera 64 MP Realme XT
dah mendatangi lokasi kejadian dan mengevakuasi korban ke RSUD Intan Jaya serta melakukan penyelidikan dan penyidikan lebih lanjut.
Kabid Humas Polda Papua, Kombes AM Kamal mengatakan dari hasil pemeriksaan medis oleh Dokter RSUD Intan Jaya terdapat dua korban mengalami luka tembak di bagian kepala dan satu korban mengalami luka tusuk di bagian dahi.
"Ketiga jenazah disemayamkan di RSUD Kabupaten Intan Jaya. Direncanakan jenazah akan diberangkatkan ke kampung halaman masing-masing dikawal personel Polsek Sugapa dan pemerintah daerah dengan biaya ditanggung sepenuhnya oleh Pemerintah Kab Intan Jaya," ujar Kamal dalam pesan singkatnya, Sabtu (26/10/2019).
Baca: Laudya Cynthia Bella Irit Bicara Soal Dugaan Penggelapan Uang yang Menyeret Nama Irwansyah
"Saat ini tim gabungan TNI/Polri masih melakukan pengejaran terhadap para pelaku KKB wilayah Intan Jaya," tambah Kamal.
Kronologi kejadian, pukul 10.55 WIT saksi Titus datang ke kediaman Bupati Intan Jaya melaporkan informasi terjadi pembunuhan pada tiga tukang ojek di Kampung Pugisiga.
Pukul 12.30 WIT, setelah mendapat informasi, Bupati Intan Jaya melakukan pertemuan terbatas antara Pemda dan aparat keamanan menyangkut Informasi saksi Titus.
Bupati Intan Jaya membuat tim melakukan pengecekan. Pukul 15.00 WIT pengurus ojek, Samsul melakukan pertemuan anggota ojek di halaman Kantor Koramil dan mendata kembali personel ojek.
Setelah dilakukan pendataan, diketahui ketiga tukang ojek, Risal, Harianto dan Lasoni tidak berada di tempat. Dari keterangan teman korban, mereka terakhir sedang mengantar penumpang ke arah Pugisiga.
Pukul 19.14 WIT berangkat dua unit mobil menjemput korban di Kampung Pugisiga, Distrik Hitadipa. Jarang tempuh ke Kampung Pugisiga kurang lebih dua jam hanya menggunakan motor sehingga korban dibawa masyarakat dengan cara di gotong sampai di Jembatan Hitadipa.
Pukul 19.43 WIT setelah tiba di Distrik Hitadipa tepatnya di Jembatan Hitadipa, masyarakat Kampung Pugisiga langsung menyerahkan jenazah ke pihak penjemputan.
Pukul 20.16 WIT jenazah tiba di RS Kabupaten Intan Jaya di Kampung Yokatapa Distrik Sugapa selanjutnya dilakukan Visum oleh tim dokter.
Pukul 21.05 WIT Bupati Kab Intan Jaya tiba di RS kabupaten Intan Jaya, langsung melihat kondisi korban.