3. Gubernur Bali, Wayan Koster Merasa Keberatan
Sementara itu seperti diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, Gubernur Bali Wayan Koster, justru keberatan jika Bali tidak ramah dengan wisatawan muslim.
Pro dan kontra wacana Danau Toba dan Bali akan dijadikan wisata halal dan ramah wisatawan muslim, I Wayan Koster, gubernur Bali justru merasa keberatan ,jika bali tidak ramah muslim.
Menurut gubernur Bali, semestinya Menparekraf Wishnutama, memahami kebijakan pembangunan pariwisata yang selama ini berjalan.
Bali dari dulu berkembang dengan pariwisata berbasis budaya.
Bali sangat toleran terhadap wisatawan, tanpa memandang agama tertentu, ras, dan suku serta asal.
"Bali ini adalah berbasis budaya, dan sudah berjalan dengan sangat baik, dan menjadi wisata yang disegani oleh masyarakat dunia, tanpa menggunakan embel-embel lain," ujar Gubernur Bali.
"Apabila bali itu dilekatkan dengan tagline lain-lain seperti wisata halal atau wisata yang ramah pada wisatawan muslim, itu saya tolak, itu tidak boleh, biar Bali berkembang secara alami sesuai dengan kultur di Bali," tutupnya.
(Tribunnews.com/Garudea Prabawati)