"One of my favorite out of the box ministers and a good friend too, Susi Pudjiastuti," tulis Jonan.
Selain itu, Jonan juga mengungkapkan rencananya dengan Susi ke depan.
Jonan menuliskan bahwa dirinya dan Susi akan melakukan banyak hal untuk masyarakat meski tak lagi ditunjuk sebagai menteri.
"We will do more to public anywhere we go. #susipudjiastuti115 #ignasiusjonan #indonesiatanahairku," lanjutnya.
Siapa sangka, dalam postingan tersebut Jonan berujar akan melakukan hal lebih untuk masyarakat dimana pun berada bersama Susi.
Kini, nama mereka berdua mencuat untuk masuk ke perusahaan pelat merah.
Dilansir Kompas.com, hal tersebut diungkapkan Staf Khusus Menteri BUMN, Arya Sinulingga, Senin (25/11/2019).
“Ada mantan menteri, wamen (yang akan mengisi jabatan di perusahaan BUMN). Pokoknya ada lagi (mantan menteri dan wamen) yang lain. Kita lagi cari-cari untuk melengkapi BUMN kita, tapi yang cocok ya,” ujar Arya.
Arya enggan mengungkapkan siapa mantan menteri dan wakil menteri yang dimaksud.
Arya mengungkapkan adanya evaluasi jajaran direksi dan komisaris BUMN.
“Pokoknya seluruh direksi dan komisaris di BUMN akan kita evaluasi,” kata Arya.
Mengenai isu mantan Menteri ESDM Ignasius Jonan yang akan ditempatkan sebagai Direktur Utama Garuda Indonesia, Arya tak menjawabnya secara lugas.
Begitu pula saat ditanyai soal kemungkinan mantan Menteri Kelautan dan Perikanan Susi Pudjiastuti akan menjabat sebagai Direktur Utama Perum Perindo.
“Nanti kita lihat saja,” ucap dia.