TRIBUNNEWS.COM - Pesinetron 'Orang Ketiga' Marshanda ungkap dirinya sudah tidak pernah berharap dan tidak menginginkan putrinya Sienna Ameera Kasyafani.
Marshanda mengungkap kisah pahitnya saat ia mengalami kesulitan bertemu sang buah hatinya, Sienna.
Kejadian ini berawal seusai perceraiannya dengan Ben Kasyafani pada 2014 silam.
Selama 3 bulan Marshanda tidak bisa bertemu dengan putrinya.
Sebab hak asuh anak dari keputusan sidang jatuh ke tangan mantan suaminya.
"Dari putusan sidang sampai sekarang, aku nggak pernah berharap dan sudah tidak pernah menginginkan dengan sangat amat Sienna akan kembali hidup dengan aku," kata Marshanda kepada Ussy dan Andhika melansir dari kanal YouTube Ussy Andhika Official pada Minggu (1/12/2019).
Ussy dan Andhika yang mendengar pernyataan Marshanda pun kaget.
"Maksudnya Loe nggak mau naruh ekspektasi gitu atau nggak mau menaruh harap karena takut kecewa?" tanya Andhika menegaskan.
Marshanda melanjutkan pengakuannya bahwa dirinya bahkan tidak berani berharap kepada Allah.
"Karena even doa sama Allah itu berani tapi kecil-kecil volumenya itu pun dalam hati yang terdalam, karena aku takut," ujar Marshanda.
Marshanda mengatakan pernah mengalami ketidakseimbangan pikirannya di masa perceraiannya dengan Ben.
"Pernah ada masa ketika masih semuanya berantakan, aku banyak membuat kesalahan. Ben banyak tidak paham. Dan banyak campur tangan kanan kiri," ujarnya.
Ia mengaku terus kecewa karena terlalu sering berharap dapat bertemu dan hidup bersama putrinya
Marshanda juga mengatakan sering memimpikan Sienna, saat rasa kerinduannya dengan sang putri tak terbendung.
"Karena aku sakit lah. Tiap hari wishing she's with me sampe mimpi-mimpi," kata perempuan yang kerap dipanggil Caca.
Dan di saat itu lah Caca tidak bisa bertemu Siena selama 3 (tiga) bulan.
Lalu, Caca menceritakan pula dirinya mengalami hal aneh dalam mimpi yang dialaminya itu.
Caca memimpikan Sienna yang masih berumur 1 tahun 8 bukan.
"Aku mimpi aku gendong Sienna. Terus aku liat mukanya, mukanya tuh blur. Kayak gambar diburemin,"
"Itu mewakilkan bisa menggambarkan kan waktu itu?" sambung Caca.
Tetapi kini ia merasa bersyukur karena sudah bisa bertemu dengan putrinya hingga 3 kali seminggu.
"Nah kalau sekarang alhamdulillah lah. Itu kan berkah. itu berkah yang luar biasa," ungkap Marshanda wujud syukurnya.
Aku selalu melakukan yang terbaik kalau lagi sama putriku. Mudah-mudahan dari segelintir waktu itu, itu jadi masa yang memorable buat masa kecilnya Sienna,” harap Marshanda.
Ia juga sempat menyatakan selalu mendapat support dari mantan suaminya.
Begitu pula dengannya yang mensupport balik mantan suaminya, Ben.
"Dia juga tahu aku punya kekurangan. Aku dah nggak pakai jilbab contohnya. Itu kan nggak gampang buat dia dan keluarganya. Aku mengecewakan ibunya dan aku tahu aku karena aku sayang sama ibunya," pungkas Marshanda.
Sementara itu, Ussy dan Andhika pun mengulik bagaimana Marshanda bisa menghadapi masalah tersebut.
Khususnya saat ia hanya memiliki sedikit waktu bertemu dan merindu sang putri.
Menjawab hal ini, Marshanda mengatakan ia akan membiarkan rasa ketidaknyamanan itu ada dan tak berusaha menghindar.
“Menangislah, feeling is healing. Jadi kalau lagi frustasi lagi kangen just feel what I feel. Jangan di tunda," ucapnya.
(*)
(Tribunnews.com/Nidaul 'Urwatul Wutsqa)