7. Kalimantan Selatan
Banjar
Banjarbaru
Banjarmasin
Barito Kuala
Tapin
Tanah Bumbu
Kotabaru
Tanah Laut, dan sekitarnya
8. Kalimantan Tengah
9. Lampung
Lampung Barat
Pesisir Barat
Tanggamus
Lampung Utara
Way Kanan
10. Nusa Tenggara Barat
Mataram
Lombok Barat
Lombok Tengah
Lombok Utara
Lombok Timur
Sumbawa Barat
Bima
Dompu
11. Riau
Inhil
Kuansing
Pelalawan
Rokan Hulu
Kampar
12. Sulawesi Tengah
Palu
Sigi
Donggala
Parimo
Poso
Touna
Tolitoli
Buol
Morowali
Morowali Utara
Banggai
13. Sumatera Barat
Kep. Mentawai
Pasaman Barat
Pasaman
Bukit Tinggi
Agam
Padang Panjang
Padang Pariaman
Pariaman
Sawah Lunto
Sijunjung
Padang
Solok
Kab. Solok
Pesisir Selatan
Solok Selatan
Dharmasraya
14. Sumatera Selatan
Banyuasin
Musi Banyuasin
Musi Rawas
PALI
Musi Rawas Utara
Lubuk Linggau
Lahat
OKU Selatan
15. Sumatera Utara
Lereng Barat
Pegunungan Sumut
Wilayah berpotensi hujan petir :
1. Jawa Barat
Bogor
Karawang
Sukabumi
Cianjur
Bandung
Purwakarta
Subang selatan
Sumedang
2. Bengkulu
Wilayah berpotensi hujan angin :
1. Nusa Tenggara Timur
Alor
Wilayah berpotensi angin kencang :
1. Nusa Tenggara Timur
Wilayah berpotensi gelombang tinggi :
1. Bali (2 meter)
Selat Bali bagian Selatan
Selat Badung
Selat Lombok bagian Selatan
Samudera Hindia Selatan Bali
2. Kalimantan Tengah
Pesisir Selatan Kalimantan Tengah
Perairan Selatan Kalimantan Tengah
3. Nusa Tenggara Barat (2 meter atau lebih)
Selat Lombok bagian Selatan
Selat Alas bagian Selatan
Perairan Selatan Sumbawa
Samudera Hindia Selatan NTB
4. Nusa Tenggara Timur
Perairan NTT bagian Selatan
Perairan NTT bagian Barat
Wilayah berpotensi kebakaran hutan atau lahan :
1. Maluku
Buru
Buru Selatan
Seram bagian Barat
Maluku Tengah
Kep. Tanimbar
Maluku Barat Daya
Wilayah berpotensi puting beliung :
1. Nusa Tenggara Timur
(Tribunnews.com/Citra Agusta Putri Anastasia)