"Masalah berapa persen yang akan mendukung kita lihat aja nanti. Tergantung dari visi misinya," ujar Bobby.
Disinggung terkait program yang akan ia usung, Bobby memilih untuk tidak banyak berkomentar.
Ia hanya mengatakan tunggu waktu yang tepat untuk dirinya menjelasakan bagaimana Medan akan dibangun.
Sebelumnya, putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka juga telah membantah adanya dinasti politik terkait pencalonan dirinya dan Bobby di Pilkada tahun depan.
Ia mengatakan bisa menang ataupun kalah, karena semua pilihan ada ditangan rakyat.
"Saya ini kan ikut kontestasi, bisa menang bisa kalah. Tergantung pilihan masyarakat. Nggak ada dinasti," ungkapnya yang dilansir kanal YouTube Kompas TV, (9/12/2019).
Gibran menuturkan tujuannya mencalonkan diri menjadi Wali Kota Solo karena keinginannya mengabdi kepada kota Solo.
"Saya itu hanya ingin sedikit menyumbangkan diri saya ini untuk kota kelahiran saya," ungkap Gibran. (*)
(Tribunnews.com/Isnaya Helmi Rahma/Febia Rosada Fitrianum) (Kompas.com/Dewantoro)