News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Penghapusan Ujian Nasional

Nadiem Makarim Sebut Konsep Pembelajaran Matematika dan Bahasa di Program Pengganti UN 2021 Berubah

Penulis: Nuryanti
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Anwar Makarim. Tribunnews/Jeprima

"Tapi membaca sesuatu, dan bisa memahami apa esensi daripada itu," jelas Nadiem.

Mendikbud Nadiem Makarim di acara Rapat Koordinasi bersama Dinas Pendidikan Provinsi dan Kabupaten/Kota se-Indonesia di Hotel Bidakara, Jakarta Selatan, Rabu (11/12/2019). (TRIBUNNEWS/FAHDI FAHLEVI)

Sehingga, Nadiem mengungkapkan, program pengganti ujian nasional 2021 nantinya mengarah kepada analisa dari siswa.

"Jadi analisa sebenarnya daripada itu yang kita maksudkan," jelasnya.

Selain konsep analisa, proses pembelajaran siswa juga tidak perlu lagi dengan membaca buku yang tebal, dan kemudian menghafalnya.

"Terus terang tidak ada jumlah penghapalan atau baca-baca buku setumpuk untuk meningkatkan hasilnya," ungkapnya.

"Satu-satunya cara adalah melakukan pembelajaran secara baik," jelas Nadiem.

Nadiem berujar, nanti siswa bisa belajar dengan konsep mencintai membaca dan buku.

Menurutnya, itu cara untuk meningkatkan belajar siswa dengan baik.

"Belajar pemahaman konsep, cinta buku, cinta baca, itu satu-satunya cara meningkatkan," katanya.

"Jadi bukan hapalan lagi," tegas Nadiem Makarim.

Format Asesmen Kompetensi Minimum dan Survei Karakter

Mendikbud mengatakan, format dari program tersebut kemungkinan adalah pilihan ganda.

Namun, ia menjelaskan, meskipun bentuknya pilihan ganda, nantinya bersifat pertanyaan yang berisi permasalahan.

"Kalau computer based, ada kemungkinan sudah pasti format yang paling memudahkahkan contohnya pilihan ganda, tapi bersifat pertanyaan dan problem setnya," jelasnya.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini