7. Djaduk Ferianto
Seniman Djaduk Ferianto meninggal pada Rabu (13/11/2019) pukul 02.30 WIB setelah sempat mengeluh badannya kesemutan.
Hal tersebut disampaikan Board Creative Ngayogjazz, Novindra Dirantara.
"Di rumah sempat tidur, lalu terbangun dan merasa kesakitan. Jam 02.30 meninggal di rumah," terang Vindra, mengutip Kompas.com.
"Saat bangun, beliau merasa kesemutan di tubuh dan bicaranya sudah enggak jelas," imbuh dia.
Sang kakak, Butet Kartaredjasa, mengungkapkan Djaduk meninggal di pangkuang sang istri.
"Djaduk meninggal dunia di pangkuan istrinya," kata Butet.
Dikutip dari Kompas.com, dokter dari RS JIH sempat memeriksa kondisi Djaduk dan menyatakan pria asal Yogyakarta ini meninggal dunia.
Djaduk Ferianto merupakan penggagas acara musik tahunan Ngayogjazz.
Pada 2019, Ngayogjazz telah memasuki tahun ke-13.
Mengutip Kompas.com, Djaduk memadukan unsur musik modern dan tradisional bersama grup Kua Etnika dan Sinten Remen.
Ia juga dikenal aktif sebagai anggota Teater Gandrik.
Jenazah Djaduk dimakamkan di pemakaman keluarga di Sembungan, Kasihan, Bantul.
(Tribunnews.com/Pravitri Retno W, TribunBogor/TribunSolo/Kompas.com)