TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pengamat politik dari Universitas Paramadina Hendri Satrio menilai sudah tinggi elektabilitas putra Presiden Joko Widodo (Jokowi), Gibran Rakabuming Raka sebesar 24,5 persen.
Apalagi Gibran adalah sosok yang baru saja mengumumkan akan maju dalam Pilwalkot Solo.
Meskipun elektabilitas Gibran berada di bawah petahana Wakil Wali Kota Solo Achmad Purnomo.
"Dengan angka 20-an persen, Gibran sebagai sosok yang baru muncul, itu sudah tinggi," ujar pendiri lembaga analisis politik KedaiKOPI kepada Tribunnews.com, Rabu (18/12/2019).
Baca: Blusukan Sosmed ala Relawan Koncone Gibran, Upaya Dekatkan Gibran Rakabuming pada Masyarakat
Menurut dia, sangat mungkin Gibran akan menyaingi bahkan mengalahkan Achmad Purnomo, mengingat Pilkada 2020 masih relatif lama.
"Dengan waktu yang masih lama Gibran masih sangat mungkin untuk mengejar elektabilitas Achmad Purnomo," jelas Hendri Satrio.
Baca: Direktur Median Sebut Jokowi Punya Pengaruh Positif dan Negatif bagi Gibran dalam Pilkada Solo 2020
"Dengan angka Purnomo belum 50 persen, maka akan sangat mungkin Gibran bisa menyaingi bahkan menyusul," tegasnya.
Mengenai ketertarikan partai politik, dia menilai, Gibran adalah magnet besar.
Karena tidak bisa dipungkiri Gibran memiliki modal politik yang tidak dimiliki calon-calon lain.
"Modal politiknya adalah Joko Widodo. Tidak bisa dipungkiri itu. Dan ia sedang memanfaatkan momentum dirinya sebagai anak presiden yang sedang berkuasa," ucapnya.