Laporan Wartawan Tribunnews.com, Srihandriatmo Malau
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Anggota Komisi III DPR RI dari Fraksi Demokrat Hinca Panjaitan mengapresiasi pertemuan Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) Firli Bahuri dengan Kapolri Jenderal Pol Idham Azis di Mabes Polri, Jakarta, Senin (6/1/2020).
"Saya apresiasi pertemuan itu sebagai langkah para pimpinan baru masing-masing lembaga tersebut untuk menjalin komunikasi," ujar Sekjen Partai Demokrat ini kepada Tribunnews.com, Senin (6/1/2020).
Menurut dia, komunikasi adalah amunisi utama bagi kedua lembaga tersebut untuk memberantas kejahatan korupsi di tanah air.
Baca: KPK: Terbitnya Perpres Dewan Pengawas Bisa Percepat Proses Penindakan
Sebab sebagaimana diketahui, KPK dan Polri secara kelembagaan memiliki sejarah yang sedikit mengalami dinamika dalam hubungannya.
"Mudah-mudahan ke depan, conflict of interest dapat direduksi karena komunikasi KPK dan Polri semakin baik," kata Hinca Panjaitan.
Dia mendorong poin-poin pembahasan dua pimpinan itu bisa segera diturunkan dalam bentuk strategi taktis oleh kedua lembaga.
Baca: Ketua KPK Kembali Bersafari di Gedung Merah Putih
"Jangan lupa pula, agar kedua lembaga ini bisa menyatukan paradigma mereka dalam memandang kejahatan korupsi. Agar setiap langkah yang diambil nantinya tidak saling berbenturan," ucap Hinca Panjaitan.
Ia juga berharap, KPK tetap menjaga independensinya sebagai sebuah lembaga anti korupsi yang semakin hari harus semakin dipercaya publik.
Begitu juga dengan Polri.
"Jika kedua lembaga penegak hukum ini ditopang oleh kekuatan masyarakat, saya percaya apapun permasalahan negeri ini khususnya korupsi akan mudah kita lawan bersama," katanya.