News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Eksklusif Tribunnews

Reynhard Sinaga Dakwa Dirinya Sendiri

Penulis: Reza Deni
Editor: Rachmat Hidayat
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sejarawan asal Inggris Peter Carey melakukan sesi wawancara dengan tim redaksi Tribunnews di kediamannya di Tangerang Selatan, Sabtu (11/1/2020). Penulis yang mendalami kisah Pangeran Diponegoro tersebut bercerita tentang kehidupan di Inggris pada tim Tribunnews. TRIBUNNEWS/DANY PERMANA

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA-Akademisi sekaligus sejarawan asal Inggris, Peter Carey, menilai, kasus Reynhard Sinaga menjadi heboh baik di Inggris ataupun di Indonesia.Reynhard dihukum seumur hidup oleh pengadilan Kota Manchester, Inggris, setelah polisi melakukan investigasi dan penyidikan, melalui 190 video yang diemukan polisi sebagai alat bukti.

"Ini adalah kasus yang menghebohkan bukan karena dia orang Indonesia, tapi karena dia seorang psikopat," kata Peter kepada Tribunnews di kediamannya di Tangerang Selatan, Sabtu (11/1/2020) lalu.

Proses persidangan Reynhard yang berjalan sejak 2017 tak diberitakan oleh media mana pun. Peter mengatakan sejumlah aspek yang membuat persidangan di Inggris, terutama kasus Reynhard, menjadi tertutup oleh media

Berikut petikan wawancara Tribunnews dengan Peter Carey:

Sebagai akademisi sekaligus sejarawan Inggris  mungkin bisa Anda  bisa menjelaskan apa yang membedakan pengadilan antara kedua negara tersebut?

Sebenarnya saya tamu di negara ini, sehingga pengetahuan saya seputar pengadilan hanya sepintas melalui koran yang saya baca. Setahu saya tidak ada pandangan media untuk terlibat dari awal seumpamanya ada kasus yang terdakwa maupun yang menjadi saksi, semua masuk ke liputan.

Di Inggris, jika ada kasus kriminal, semua tergantung keputusan, semua proses pengadilan adalah proses untuk menahan keutuhan dan kesaktian dari hukum, tidak boleh diliputkan.

Ini tidak berarti wartawan tidak terlibat, mereka terlibat dari awal, tapi mereka diberi satu keputusan ataupun kebijakan dari hakim bahwa mereka tidak memberitakan maupun kasusnya tidak boleh mencuat di media luar.

Satu saat di mana dia akan bilang, semua reporting restrictions are lifted. Semua pandangan untuk mencuat ke media luar sekarang sudah tidak diperkenankan lagi, sebab it is in the public interest to know the outcome of its trial.

Berkaca pada kasus Reynhard Sinaga yang jalan persidangannya tertutup, sebenarnya ada berapa proses pengadilan yang ada di Inggris?

Pada awalnya tidak dibuat demikian, dibuat bahwa ini closed untuk tiga hal utama. Pertama, sebenarnya ada empat proses pengadilan. Jadi tidak ada satu trial. Seumpamanya dari awal sudah diliput, tidak mungkin Reynhard akan ada trial kedua, ketiga, keempat, yang sah.

Sejarawan Inggris dan penulis Biografi Diponegoro, Peter Carey (kiri) duduk bersama keturunan Diponegoro ketujuh, Ki Roni Sodewo. (tribun jogja/agung ismiyanto)

Sebab orang sudah dibombardir oleh alasan dan opini di media massa yang akan membentuk bagaimana cara mereka menanggapi kasus ini. Jadi untuk pertama ada empat proses.

Kedua, proses kriminal melibatkan 12 orang juri. Orang yang terdaftar sebagai warga, dan mereka dipilih untuk menjadi juries.

Jadi ada semacam majelis, dari orang awam yang sebenarnya menjadi saksi bisu dari apa yang diselenggarakan di dalam sidang pengadilan dan pada akhirnya sesudah mendengar saksi dari terdakwa, pengacara, saksi spesial dan khusus yang dipanggil dan juga summing up, ringkasan dan kesimpulan dari hakim sendiri, mereka akan ambil salah satu mufakat.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini