Sementara itu, satu unit Mercedez Benz nomor polisi B737 DIR yang disita dikeathui atas nama PT Asuransi Jiwasraya.
Hari mengatakan, penyitaan seluruh kendaraan kali ini dalam rangka untuk penyelamatan kerugian negara dalam kasus Jiwasraya.
"Tim penyidik berusaha melacak aset dalam rangka penyelamatan keuangan negara," jelasnya.
Selain menyita kendaraan mewah, tim penyidik Kejagung juga melacak sejumlah aset milik para tersangka lainnya. Satu di antaranya ratusan sertifikat tanah yang diketahui milik Komisaris Utama PT Hanson Internasional, Benny Tjokrosaputro.
Hingga Kamis (16/1/2020), tim penyidik telah menyita total 156 sertifikat tanah yang dimiliki tersangka. Seluruh sertifikat tanah tersebut ialah milik Komisaris Utama PT Hanson International Tbk Benny Tjokrosaputro.
"Jadi ada 84 pemblokiran terhadap tanah yang diduga milik tersangka BT (Benny Tjokrosaputro, Red). Ada 72 juga tanah yan diduga milik BT," ungkap Hari.
Rinciannya, 84 sertifikat tanah berada di daerah Kabupaten Tangerang dan 72 sertifikat tanah berada di daerah Kabupaten Lebak.
"Tanah itu lokasinya di sana. Kita masih minta pemblokiran dulu karena mekanisme penyitaan terhadap tanah ada mekanismenya sendiri," tandas dia.