News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

238 WNI dari Wuhan Dikarantina di Natuna, Ketua IDI: Virus Corona Tak Seganas SARS dan Flu Burung

Penulis: Indah Aprilin Cahyani
Editor: Wulan Kurnia Putri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas mengevakuasi WNI yang tiba dari Wuhan di lokasi observasi Hangar Lanud Raden Sajad, Natuna, Kepri, Minggu (2/2/2020). WNI yang sebelumnya transit terlebih dahulu di Batam tersebut dievakuasi dari Wuhan, China, akibat merebaknya wabah Virus Corona. TRIBUNNEWS/PUSPEN TNI/ANDY

TRIBUNNEWS.COM - Total 238 Warga Negara Indonesia (WNI) yang dievakuasi dari Wuhan, China menjalani 14 hari masa observasi di Natuna, Kepulauan Riau sejak Minggu (2/2/2020).

Ketua Umum Ikatan Dokter Indonesia (Ketum IDI), Daeng Faqih mengungkapkan virus corona tidak seganas dari SARS dan flu burung.

"Corona ini tidak lebih ganas dari virus itu," ungkap Daeng.

Hal itu disampaikan dalam video yang diunggah kanal YouTube Talk Show tvOne, Senin (3/2/2020).

Daeng Faqih menegaskan Pemerintah Indonesia juga sudah berpengalaman menanggulangi dan mengantisipasi seperti virus flu burung.

Ketua Persatuan Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI) dr. Daeng M. Faqih (Tribunnews.com/Apfia Tioconny Billy)

Kemudian, Daeng menjelaskan konteks yang dimaksud virus corona tidak lebih ganas dari SARS dan flu burung.

"Dari angka kematian, virus corona data terakhir yang terjangkit ada 14.000, angka kematian 300 sekian," terangnya.

Daeng pun melanjutkan angka kematian yang terjangkit virus corona tak sebanding dengan flu burung.

"Artinya sekitar belum ada 5% dibanding flu burung yang bisa mencapai 80% angka kematian," ujar Daeng.

"Dibandingkan dengan SARS yang bisa mencapai sekitar 50%," lanjutnya.

Selain itu, Daeng meminta kepada masyarakat tidak perlu terlalu khawatir terhadap penyebaran virus corona.

Ia menyebut virus corona tidak seperti SARS dan flu burung yang harus ditakuti dan benar-benar dilindungi.

"Misalnya masker yang betul-betul ketat, dengan masker biasa yang kita pakai sehari-hari itu masyarakat sudah terlindungi."

"Asal dipakai dengan benar," jelas Daeng Faqih.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini