"Begitu beliau masuk jadi menteri, keteteran, jadi bagaimana mau meraih kebanggan Indonesia lagi?."
"Saya kira berhenti jadi menteri, ngurus film," sambungnya.
"Usul dicatat," sahut Karni Ilyas.
Baca: Karni Ilyas Tak Terima ILC Vakum Disebut karena Ketakutan, Sudjiwo Tedjo: Jangan Bantah Saya
Baca: Sudjiwo Tedjo Sindir ILC Tak Tayang saat Pemilu karena Takut, Karni Ilyas: Sampeyan Keliru Disitu
Simak selengkapnya dalam video di bawah ini:
Kerja di BUMN Percuma jika Tanpa Akhlak
Sebelumnya, Erick Thohir mengungkap bahwa persoalan di dalam negeri, termasuk soal korupsi, adalah karena manusianya.
"Karena itu, yang terkecil waktu itu saya bicara di direksi BUMN, salah satunya akhlak," ucap Erick Thohir di ILC.
"Karena dengan apapun yang kita lakukan, dengan sistem apapun kalau memang akhlaknya tidak bagus ya percuma saja."
"Tetapi kita tidak boleh menyerah, apalagi kita tahu BUMN ini kan sebuah aset yang kontribusinya sangat besar kepada negara."
"Hampir Rp 647 triliun, deviden, pajak, dan ekonomi impact lain-lain."
"Jadi hal ini harus dijaga, oleh kaena itu profesionalisme, transparansi, harus penting menjadi bagian dari BUMN itu," imbuhnya.
(Tribun Wow/Lailatun Niqmah)
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul "Di ILC, Aa Gym: Saya Sangat Tersengat Mendengar Satu Kata dari Erick Thohir soal Akhlak"