TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Musela Carentia (19) tiba di kediamannya di Gang H Nasir, Desa Serang, Kecamatan Cikarang Selatan Kota Bekasi sekira pukul 18.30 WIB, Sabtu (15/2/2020).
Di antara rintik hujan yang mengguyur sekitaran lokasi ia tinggal, Caren semringah, sembari menghampiri kakak sepupunya yang sedang berada di teras, Ali (25).
Caren, sapaan akrab Musela Carentia, terlihat memanggul sebuah tas ransel besar dengan bendera merah putih berada di sela-sela tas ranselnya.
Ia tiba di rumah diantar seorang petugas Pemerintah Daerah (Pemda) Bandung.
Caren baru saja tiba dari Natuna, Kepulauan Riau -- lokasi observasi bagi 238 Warga Negara Indonesia (WNI) yang berhasil dievakuasi dari Wuhan, China terkait merebaknya virus corona (Covid-19).
Kedatangan Caren sore itu disambut hangat keluarga tercintanya yang ada di rumah.
Ali, kakak sepupunya pun dengan sigap mengambil barang bawaan Caren.
Tak lama berselang, Tasya (19), yang juga sepupu Caren, turut ke luar dari rumah, menyambut kedatangan Caren.
Tasya yang juga menjadi tempat curhat Caren pun tak kuasa menahan rindu.
Ia segera memeluk Caren yang baru datang, yang kemudian melepaskan tas ranselnya dan menyambut pelukan Tasya.
Keduanya pun tampak saling berbagi cerita dan bercanda.
Sekira 10 menit berselang, keluarga Caren -- ayah, ibu, adik, hingga pamannya yang semula menjemput Caren di Bandara Halim Perdanakusuma Jakarta Timur pun tiba.
Baca: 5 Film Indonesia Tayang Maret 2020: Aku Tahu Kapan Kamu Mati, KKN di Desa Penari, hingga Tersanjung
Baca: Citra Kirana Bongkar Chat PDKT, Singgung Jodoh dan Ali Syakieb, Rezky Aditya Teriak Ini saat Syuting
Tergopoh-gopoh, Muslimin, ayah Caren, menghampiri sang putri tercinta. Ia tak banyak bicara, tidak juga memeluk Caren.
Ia hanya bertanya," tadi diantar siapa?," tanya Muslimin penasaran.