Laporan Wartawan Tribunnews.com, Larasati Dyah Utami
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Direktur perlindungan warga negara Indonesia (PWNI), Judha Nugraha membenarkan akan ada pemulangan 58 WNI dari Arab Saudi hari ini.
Para WNI tersebut diperkirakan akan tiba pada malam hari dengan penerbangan yang disiapkan pemerintah Arab Saudi.
Baca: Pemerintah Sudah Periksa 16.500 Orang Deteksi Virus Corona
“Benar, rencananya akan tiba pada malam hari ini dengan flight (penerbangan) yang sudah disiapkan pemerintah arab Saudi.” ujar Judha dalam konferensi pers virtual bersama Kemlu, Kamis (9/4/2020)
Direktur PWNI menyebut para WNI tersebut juga termasuk jamaah umrah yang overstay sejak 1 September 2019
“Pada penerbangan ini juga ada deportan, WNI yang melakukan pelanggaran keimigrasian akan dipulangkan bersama penerbangan ini,” ujar Judha.
WNI yang akan dipulangkan dari Arab Saudi telah melakukan pemeriksaan kesehatan sebelum keberangkatan dan akan kembali diperikasa oleh kantor kesehatan pelabuhan (KKP) setelah tiba di tanah air.
“Sesuai dengan protokol kesehatan yang ada akan melakukan pemeriksaan tambahan antara lain berupa pengukuran suhu tubuh, saturasi oksigen, dan juga mengecek ada tidaknya symptom Covid-19,” lanjutnya.
Baca: Total positif Covid-19 di Indonesia Jadi 3.293 Kasus, Pemerintah: Penyebaran Masih Terus Terjadi
Direktur PWNI mengatakan mereka juga akan diminta untuk mengisi health alert card dan juga akan diminta untuk melakukan karantina mandiri (self quarantine) selama 14 hari.
“Namun, bagi yang menunjukan tanda flu atau demam, maka akn langsung dilakukan proses karantina,” ujar Judha