News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Jokowi Minta Gugus Tugas Tekan Angka Penyebaran Corona di Jawa: 70% Kasus Positif Ada Disana

Penulis: Isnaya Helmi Rahma
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Joko Widodo saat memberikan pengantar dalam rapat terbatas melalui video conference mengenai Evaluasi Pelaksanaan Penerapan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB), Selasa (12/4/2020).

TRIBUNNEWS.COM - Presiden Joko Widodo (Jokowi) meminta Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 untuk lebih fokus pada Pulau Jawa.

Mengingat dari laporan yang diterima, 70 persen kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia berada di pulau tersebut.

Hal ini disampaikan Jokowi saat membuka Rapat Terbatas (Ratas) soal Evaluasi Pelaksanaan PSBB melalui video conference pada Selasa (12/5/2020) pagi. 

"Berdasarkan data dari Gugus Tugas 70 persen kasus positif ada di Pulau Jawa," kata Jokowi yang dikutip dari siaran langsung Kompas TV, Selasa pagi. 

Presiden Joko Widodo. (twitter.com/jokowi)

Tak hanya kasus positif, Jokowi juga menuturkan kasus kematian tertinggi juga berada di Pulau Jawa. 

"Demikian juga dengan angka kematian, 82 persen ada di Pulau Jawa," sambungnya. 

Oleh sebab itu, Kepala Negara ini meminta gugus tugas untuk fokus dalam menekan penyebaran Covid-19 di Pulau Jawa. 

Terutama kata Jokowi dalam dua pekan ke depan menjelang lebaran.

"Untuk itu saya minta gugus tugas untuk melakukan pengendalian Covid-19 di lima provinsi pulau jawa itu betul-betul secara efektif," tegasnya. 

"Terutama dalam dua minggu kedepan ini Kesempatan kita mungkin sampai lebaran itu harus betul-betul kita gunakan," jelasnya.

Baca: Jokowi Perintahkan Mendagri Landaikan Kurva Virus Corona di Daerah

Baca: Jokowi Minta Kepulangan 34 Ribu TKI Dikawal Hingga ke Daerah Masing-masing

Soal Pelonggaran PSBB, Jokowi: Harus Hati-hati dan Berdasarkan Data

Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengingatkan kembali kepada jajarannya untuk berhati-hati dalam melakukan pelonggaran dalam Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di sebuah daerah.

Menurutnya pelonggaran tersebut harus didasarkan pada data dan pelaksanaan di lapangan.

Mengingat  angka kasus positif virus corona (Covid-19) di Indonesia juga masih terus bergerak.

"Mengenai pelonggaran PSBB agar dilakukan secara hati-hati dan tidak tergesa-gesa," tegas Jokowi.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini