Ganjar memperkirakan jumlah warga yang mendaftar akan terus bertambah karena pendaftaran dan pendataan masih dibuka sampai saat ini.
Baca: Ridwan Kamil Buka Data untuk Buktikan PSBB Sangat Ilmiah dan Berhasil di Provinsi Jawa Barat
Pemberian bantuan akan dilakukan secara berskala jika masa pandemi ini diperpanjang.
"Kita bekerjasama dengan PT Pos agar dikirim langsung ke alamat agar tidak ada orang berkerumun."
"Saya memperkirakan 68 ribuan sampai hari ini masih masuk terus. Ini saya sebut tahap pertama, kita menyiapkan anggaran," ujarnya.
Sebelumnya, pada unggahan Instagram @ganjar_pranowo pada 17 April 2020, Ganjar menyebutkan syarat-syarat penerima bantuan dari Pemprov Jawa Tengah.
"Nah, tahap awal yang mesti kami lakukan adalah mendata bapak ibu. Khusus untuk yang tinggal di DKI Jakarta."
"Jika panjenengan termasuk yang terkena PHK, dirumahkan, usahanya bangkrut, atau ekonominya susah hingga (maaf) tidak bisa makan, silakan melapor dan mengisi formulir pendataan di Ketua RW dimana bapak ibu tinggal sekarang," ungkapnya.
Ganjar memberikan nomor telephone jika warga Jawa Tengah mendapatkan kesusahan ketika pendataan.
"Jika mengalami kesulitan silakan menghubungi hot Line Badan Penghubung Jawa Tengah di nomor 081295880747. Saya berharap panjenengan segera melaporkan diri," ujar pria 51 tahun ini.
Menurutnya, ini adalah bagian dari upaya pemerintah melindungi warganya ditengah pandemi corona dan berharap wabah ini segera berakhir.
(Tribunnews.com/Mohay)