TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Lembaga pemeringkat perguruan tinggi di dunia, Quacquarelli Symonds (QS), mengumumkan hasil pemeringkatan QS World University Ranking 2021, pada Rabu (10/6/2020).
Pada peringkat tersebut, Universitas Gadjah Mada menembus peringkat 254 dunia. UGM naik 66 tingkat, setelah sebelumnya berada di peringkat 320.
"Meski masa pandemi, produktivitas perguruan tinggi terus meningkat. Banyak PT peringkatnya meloncat, UGM dari 320 tahun lalu menjadi 254 tahun ini," ujar Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) Nizam melalui keterangan tertulis, Kamis (11/6/2020).
Universitas lain yang masuk dalam peringkat QS World University Ranking 2021 adalah Universitas Indonesia di urutan 305, Institut Teknologi Bandung (ITB) urutan 313, Universitas Airlangga 521, dan Institut Pertanian Bogor (IPB) di urutan 531.
Ada enam kriteria utama penilaian untuk pemeringkatan yang dilakukan oleh QS, yaitu reputasi akademik, reputasi pengguna lulusan, sitasi publikasi per dosen, rasio dosen-mahasiswa, dosen internasional, dan mahasiswa internasional.
"Alhamdulillah peringkat perguruan tinggi Indonesia naik dalam peringkat QS Top University. Apresiasi atas kerja keras dan produktivitas sivitas akademika perguruan tinggi kita di bawah kepemimpinan para rektor," tutur Nizam.
Nizam berharap semoga ke depan peringkat perguruan tinggi di Indonesia terus meningkat.
Dirinya mengatakan Kemendikbud akan terus mendorong dan memfasilitasi perguruan tinggi untuk terus meningkatkan mutu dan relevansinya.
Diharapkan karya-karya perguruan tinggi berorientasi pada solusi untuk bangsa, seperti membangun ketahanan pangan, membangun teknologi merah putih, meningkatkan kesehatan masyarakat, menurunkan stunting, dan berbagai tantangan pembangunan lainnya.