TRIBUNNEWS.COM, PEKANBARU - Pilot pesawat TNI AU yang jatuh di Desa Kubang Jaya, Kecamatan Siak Hulu, Kampar Senin (15/6/2020) sempat ditolong warga.
Dialah Indra Kusuma, seorang warga yang menyelamatkan pilot dan sempat membawa pilot ke rumahnya, Bahkan Indra sempat memberi obat salep.
Indra menceritakan, awalnya Senin pagi itu dia sedang santai di rumah bersama keluarganya, tiba-tiba mendengar suara dentuman keras di dekat rumahnya.
Istrinya langsung berteriak sambil mengatakan ada pesawat jatuh.
Indra yang mendengar teriakan istrinya langsung ke luar rumah dan mencari arah suara ledakan tersebut.
Saat ke luar dari rumah, warga sudah berkerumun mengelilingi pilot yang saat itu berada di jalan.
Oleh Indra, sang pilot langsung dibawa bersama dua warga lainnya.
"Saya langsung bawa ke teras rumah, karena kan takut melihat kerumunan warga masih ada covid," ujar Indra Kusuma bercerita.
Dia berusaha menenangkan pilot tersebut setelah sebelumnya melepas parasut yang dikenakan pilot tersebut.
"Saya bilang tenang dan jangan panik, sambil menunggu jemputan dari TNI," ujarnya.
Baca: Peringatan Dini BMKG Selasa, 16 Juni 2020: Waspada 2 Wiayah Berpotensi Hujan Petir
Karena melihat ada luka memar di bagian wajah di bawah mata pilot, Indra Kusuma pun berinisiatif untuk memberikan salep kream obat memar, sempat mengoleskan ke wajah si pilot.
"Saya oleskan salep di wajahnya karena memang memar wajahnya," ujar Indra Kusuma.
Menurut Indra Kusuma, dia berupaya menyelamatkan pilot ini karena menurutnya pilot adalah aset negara.
"Saya juga sempat kasih air minum tadi, setelah sebelumnya saya kasih salep," ujar Indra.