2. Via Official Site
- Pastikan perangkat ponsel, tablet, dan laptop telah tersambung koneksi internet.
- Buka browser, bisa gunakan Google Chrome, Mozilla Firefox, Opera, di perangkat Anda.
- Buka laman http://tvri.go.id/live melalui browser yang ada di perangkat Anda
- Pilih siaran nasional.
3. Via UseeTV
- Pastikan perangkat ponsel, tablet, dan laptop telah tersambung koneksi internet.
- Buka browser, bisa gunakan Google Chrome, Mozilla Firefox, Opera, di perangkat Anda.
- Buka laman https://www.useetv.com/livetv/tvri melalui browser yang ada di perangkat Anda.
- Pilih siaran nasional.
4. Via Mobile Site
- Pastikan perangkat ponsel, tablet, dan laptop telah tersambung koneksi internet.
- Buka browser, bisa gunakan Google Chrome, Mozilla Firefox, Opera, di perangkat Anda.
- Buka laman http://m.tvri.co.id/live/ melalui browser yang ada di perangkat Anda.
- Pilih siaran nasional.
Diketahui, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud) telah meluncurkan program 'Belajar dari Rumah'.
Program ini dibuat sebagai alternatif belajar di tengah pandemi virus corona (Covid-19), dikutip Tribunnews dari kemdikbud.go.id.
Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud), Nadiem Makarim, memastikan dalam kondisi darurat seperti sekarang ini, masyarakat terus mendapatkan kesempatan untuk melakukan pembelajaran di rumah satu di antaranya melalui media televisi.
"Program Belajar dari Rumah merupakan bentuk upaya Kemendikbud membantu terselenggaranya pendidikan bagi semua kalangan masyarakat di masa darurat Covid-19," ujar Nadiem Makarim pada telekonferensi Peluncuran Program Belajar dari Rumah di Jakarta, pada Kamis (9/4/2020).
Selain materi jenjang Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) hingga pendidikan menengah, program ini juga menayangkan materi bimbingan untuk orang tua dan guru.
Bahkan setiap akhir pekan, yakni Sabtu dan Minggu akan ditayangkan program kebudayaan.
Program ini akan berjalan selama tiga bulan.
"Untuk sementara, program ini direncanakan akan dimulai pada Senin, 13 April 2020, dan akan berjalan selama tiga bulan hingga Juli 2020," jelas Nadiem Makarim.
Direktur Jenderal Kebudayaan, Hilmar Farid, menjelaskan program Belajar dari Rumah di TVRI setiap Senin hingga Jumat digunakan untuk pembelajaran dengan total durasi tiga jam per hari untuk semua tayangan.
"Jadi masing-masing ada setengah jam. Setengah jam untuk PAUD, setengah jam untuk kelas 1 sampai kelas 3 SD, setengah jam untuk kelas 4 sampai kelas 6 SD, dan setengah jam masing-masing untuk SMP, SMA, dan parenting," tutur Hilmar.
Terkait materi, Hilmar menjelaskan akan diambil dari berbagai sumber.
Meski demikian, sebagian besar materi sudah diproduksi Kemendikbud melalui Televisi Edukasi.
Selain itu, juga terdapat tayangan produksi dari pihak dicontohkan sumber materi dari luar Kemendikbud, yakni Jalan Sesama untuk jenjang PAUD.
Terkait program kebudayaan, Hilmar menjelaskan terdapat durasi tiga jam khusus untuk program-program kebudayaan, antara lain gelar wicara (talkshow), podcast, kesenian, dan magazine tentang perkembangan budaya dari seluruh Indonesia.
Hilmar menambahkan, pada malam hari, TVRI akan menayangkan film Indonesia pilihan dari berbagai genre seperti film anak, drama, dan dokumenter.
Ditambahkan Hilmar, Kemendikbud akan menyiapkan sekitar 720 episode untuk penayangan program Belajar dari Rumah di TVRI.
"Saat ini Kemendikbud sudah menyiapkan tayangan untuk dua minggu pertama, sambil memproduksi untuk tayangan di minggu-minggu berikutnya," jelasnya.
(Tribunnews.com/Fajar)