News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Situs GuruBP.com Kini Tak Lagi Tampilkan Iklan Pasca Dilaporkan Soal Adanya Konten Dewasa

Penulis: Wahyu Gilang Putranto
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Situs belajar daring yang memuat konten pornografi viral di Surabaya

TRIBUNNEWS.COM - Situs pembelajaran gurubp.com yang sempat viral karena adanya konten iklan pornografi kini dapat diakses kembali.

Pantauan Tribunnews.com, situs tersebut kini tak lagi menampilkan iklan.

Situs tersebut memuat pernyataan klaim penghapusan iklan dan permintaan maaf.

"Agar lebih bersahabat dan pantas untuk dibaca oleh anak usia sekolah dasar, maka iklan di blog ini sengaja dihapus. Mohon maaf dan terima kasih atas kritik dan sarannya."

Tulisan tersebut terletak pada bagian atas di bawah menu.

Pernyataan penghapusan iklan dan permintaan maaf. (gurubp.com)

Baca: VIRAL Konten Dewasa di Situs Belajar Daring, Sudah Dilaporkan Cyber Crime Polri dan Kemenkominfo

Sebelumnya, situs tersebut telah dilaporkan oleh Pakar Psikologi Forensik, Reza Indragiri Amriel, kepada sejumlah pihak pada Rabu (12/8/2020).

Di antaranya Cyber Crime Polri dan Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo).

Reza menceritakan awal mula menemui konten porno tersebut.

"Saya sedang mencari bahan-bahan pembelajaran jarak jauh kemudian menemukan situs itu. Ternyata di WA saya juga ada sekian banyak info dari masyarakat tentang situs itu," ungkap Reza kepada Tribunnews.com, Sabtu (15/8/2020).

Sejumlah langkah juga telah dilakukan Reza menindaklanjuti hal tersebut.

"Saya sudah sampaikan info ke Cyber Crime Polri, Kominfo, bahkan juga sudah saya email langsung ke pengelola situs dimaksud," ungkap Reza.

Baca: DPR Minta Izin Pembelajaran Tatap Muka di Zona Kuning Dicabut Jika Terjadi Kenaikan Grafik Covid-19

Setelah pembenahan rampung, Reza berharap situs yang pada dasarnya memuat konten edukatif itu bisa kembali mengudara.

Reza juga mengkritisi pemunculan beberapa iklan di situs hiburan yang dianggap bisa berdampak buruk pada anak.

Ia menilai, pemerintah perlu membuat regulasi soal pengaturan iklan di jagat maya agar aman untuk anak.

Halaman
12
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini