News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Munas MUI

MUI Akan Gelar Munas Cari Pengganti Ma'ruf Amin, Peserta Harus Swab-PCR Covid-19

Penulis: Rina Ayu Panca Rini
Editor: Hasanudin Aco
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Majelis Ulama Indonesia.

TRIBUNNEWSM.COM, JAKARTA - Sekjen Majelis Ulama Indonesia (MUI) Anwar Abbas mengatakan, MUI akan menggelar Musyawarah Nasional (Munas) X pada tanggal 25-28 November mendatang.

Satu diantaranya adalah agenda pemilihan Ketua Umum MUI, yang sebelumnya diemban Wakil Presiden RI Ma’ruf Amin.

Selain memilih Ketua Umum MUI, ada pula pemiliham dua wakil ketua umum, sekjen, ketua dewan pertimbangan dan satu utusan Muhammadiyah dan satu utusan dari NU, serta perwakilan pesantren dan perguruan tinggi.

"Iya akan digelar Munas. Salah satunya akan memilih kepengurusan baru untuk periode tahun 2020 - 2025," ujar Anwar saat dihubungi Tribunnews.com, Selasa (15/9/2020).

Baca: Kejanggalan Penikaman Syekh Ali Jaber, Sekjen MUI: Anak TK Saja Tahu

Diketahui, Ma'ruf Amin sebelumnya terpilih menjadi ketua umum MUI pada munas IX di Surabaya.

Setelah terpilih mendampingi Presiden Jokowi, jabatan Ketua Umum MUI pun menjadi non-aktif.

Terapkan Protokol Kesehatan, Peserta Harus Swab-PCR

Sementara itu, Wakil Sekjen MUI Amirsyah Tambunan menambahkan, dalam penyelenggarakan Munas akan dihadiri oleh 350 orang.

Terdiri dari utusan pengurus MUI di tingkat wilayah atau provinsi, lalu ketua pimpinan harian MUI, ketua Dewan Pertimbangan MUI, wakil dan sekertaris MUI ,utusan ormas, perguruan tinggi, pesantren dan para ketua komisi dan sekertaris komisi MUI.

Amirsyah menggarisbawahi, kegiatan Munas akan menerapkan protokol kesehatan.

Nantinya, semua peserta sudah dilakukan swab PCR di daerah masing-masing, dan hasilnya sudah diperoleh panitia sehari sebelum peserta berangkat ke Jakarta.

“Setelah di-swab dan negatif, barulah mereka bisa mengikuti Munas,” tambahnya dalam keterangan yang dirilis oleh BNPB.

Selain itu, saat peserta tiba di Hotel Sultan, panitia sudah mengatur agar satu peserta menempati satu kamar.

Ruang makan para tamu peserta Munas X MUI akan dilayani oleh petugas hotel dengan protap protokol kesehatan yang tertib dan ketat.

Ihwal tata cara pemilihan ketua dalam Munas juga dirancang menggunakan sistem formatur.

Tatib Munas juga akan mengesahkan pelaksanaan rangkaian acara dalam durasi yang lebih singkat, yakni menjadi satu hari satu malam.

“Agar efektif dan efisien,” tegasnya.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini