Sebelum Presiden Jokowi berpidato, Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi mengatakan, Indonesia akan menyampaikan pesan penting, antara lain mengenai "memajukan kerja sama internasional dan solidaritas global bagi penanganan pandemi, baik di sektor kesehatan maupun dampak sosial-ekonomi dari pandemi tersebut".
"Mendorong peningkatan kinerja, serta peran PBB kemudian menyerukan pentingnya seluruh negara terus memperkuat PBB dan multilateralisme," sebut Menlu Retno dalam keterangan kepada media.
Retno menambahkan, pertemuan internasional yang dihelat 22-29 September 2020 akan menghasilkan deklarasi peringatan 75 tahun PBB.
Artikel Ini Sudah Tayang di BBC Indonesia, dengan judul: Covid-19: Presiden Jokowi pidato perdana dalam sidang majelis umum PBB, serukan 'akses yang setara' terhadap vaksin virus corona