Laporan Wartawan Tribunnews.com, Chaerul Umam
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Pimpinan MPR berharap, hubungan bilateral Indonesia dan AS semakin membaik dan saling menguntungkan menyusul dimenangkannya pemilihan presiden Amerika Serikat oleh Joe Biden, kandidat dari Partai Demokrat.
"Hubungan bilateral (Amerika-Indonesia) tentu harus dibangun lebih baik dan saling menguntungkan," kata Wakil Ketua MPR RI Jazilul Fawaid kepada wartawan, Minggu (8/11/2020).
Politikus PKB itu mengakui, ada plus minus bagi Indonesia setalah Biden terpilih menjadi Presiden AS. Menurutnya, gaya kepemimpinan Biden lebih santai ketimbang Trump.
Baca juga: Pidato Kemenangan, Joe Biden Bicara Persatuan danTegaskan Pendukung Trump Bukan Musuh
Di sisi lain, Trump memiliki kedekatan dengan para pengusaha di Indonesia yang jelas akan memberikan dampak ekonomi di Tanah Air.
"Jadi ada plus minus tetapi Indonesia sebagai negara berdaulat harus menaikan daya tawar persahabatan saling, menguntungkan dengan Amerika Serikat siapa pun dia presidennya termasuk Biden," ucap Jazilul.
Baca juga: Menangi Pilpres AS, Bos Amazon Jeff Bezos Langsung Ucapkan Selamat ke Biden Lewat Instagram
Diketahui, Biden merupakan mantan wakil presiden AS yang akan resmi memasuki Gedung Putih pada 20 Januari 2021 mendatang.
Biden akan menjabat Presiden AS pada usia 78 tahun. Ia diprediksi akan menghadapi tugas sulit memerintah di Washington yang sangat terpolarisasi.
Pemilu tahun 2020 merupakan salah satu yang paling penting dalam sejarah AS, sama pentingnya dengan pemilu selama Perang Saudara 1860-an dan Depresi Hebat 1930-an.