Laporan Wartawan Tribunmews.com, Gita Irawan
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto resmi dikukuhkan dan dilantik menjadi Ketua Umum Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate Do Indonesia di Aula Gedung Gatot Soebroto Mabes TNI Jakarta Timur pada Rabu (18/11/2020).
Dalam sambutannya, Hadi mengatakan ia dan PB Forki akan berkonsentrasi pada sejumlah event berskala nasional dan internasional yang akan digelar pada 2021 mendatang.
Event nasional tersebut, kata Hadi, antara lain PON 2021.
Baca juga: KPU, Bawaslu, Mendagri, Kapolri, Satgas Covid-19, dan Panglima TNI Rapat dengan Komisi II DPR
Sedangkan event internasional antara lain AKF dan WKF Championship, kualifikasi Pra-Olimpiade 2021 di Paris, Sea Games Vietnam 2021, dan persiapan menghadapi ASIAN Games 2022 di China.
"Kita juga akan berkonsentrasi pada berbagai even di tahun 2021 yang akan datang, baik sekala nasional dalam PON 2021, maupun sekala internasional dalam AKF dan WKF Championship, kualifikasi Pra-Olimpiade 2021 di Paris, Sea Games Vietnam 2021 dan persiapan untuk menghadapi ASIAN Games 2022 di RRT," kata Hadi.
Selain itu, kata Hadi, Dalam waktu dekat PB Forki akan melaksanakan Pelatnas karate di Bali untuk mengembalikan performa para atlet.
Baca juga: Jokowi 2 Kali Tekankan Ketegasan Aparat Tegakan Protokol Kesehatan di Depan Kapolri dan Panglima TNI
Program pelatihan yang akan dilaksanakan, kata Hadi, tentu harus disesuaikan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat untuk mecegah para atlet dari terpapar Covid-19.
Dinamika tersebut, kata Hadi, menuntut PB FORKI untuk mengoptimalkan berbagai metode pembinaan olahraga modern secara lebih cermat dan tidak hanya sport science dan sport management agar tujuan dari Pelatnas tahun ini dapat mencapai target yang diharapkan.
"Oleh karena itu, diperlukan pemahaman terhadap visi Pelatnas kali ini, yang secara teknis lebih menantang karena adanya pandemi Covid-19. Kita meyakini bahwa, upaya bersama dan sinergi seluruh pengurus PB FORKI, para atlet, pelatih dan staf pendukung lainnya, akan mampu menghadapi tantangan dan merubahnya menjadi peluang untuk meraih prestasi," kata Hadi.
Baca juga: Panglima TNI: Jangan Biarkan Persatuan Dikaburkan Provokasi yang Dibungkus Berbagai Identitas
Hadi mengatakan pelantikan dirinya dan pengurus lainnya tersebut adalah momen bersejarah karena di tengah situasi pandemi Covid-19 dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat.
Hadi menilai, meski tantangan yang dihadapinya dan pengurus lainnya sedemikian kompleks, ia yakin pengurus FORKI yang baru akan melaksanakan tugas dengan semangat yang tinggi.
Situasi pandemi Covid-19, kata Hadi, menjadi momentum bagi semua pihak untuk melakukan refleksi dan evaluasi dalam pembinaan olahraga karate di Indonesia.
"Dengan ditundanya berbagai even pertandingan di tingkat nasional maupun internasional, memberikan kita waktu untuk bekerja lebih keras untuk meningkatkan kualitas pembinaan, serta memformulasikan bentuk pembinaan atlet di masa pandemi," kata Hadi.