Laporan wartawan Tribunnews.com, Danang Triatmojo
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kepala Dinas Kesehatan DKI Jakarta Widyastuti mengatakan pihaknya belum mendapatkan informasi perihal pemeriksaan kesehatan mandiri yang dilakukan Imam Besar FPI Habib Rizieq Shihab.
"Saya belum dapat informasi," kata Widyastuti di Balai Kota DKI, Jakarta Pusat, Senin (23/11/2020).
Kendati demikian Dinas Kesehatan bersama petugas kelurahan, kecamatan dan pihak kepolisian terus melakukan pemeriksaan kesehatan terhadap warga di kawasan Petamburan, Jakarta Pusat.
Giat pemeriksaan kesehatan itu dilakukan dua kali, yakni pada Minggu (22/11), dan hari ini di SD Negeri 1, Petamburan.
Baca juga: Pangdam Jaya Heran Perintahnya Copot Baliho Habib Rizieq Datangkan Banyak Karangan Bunga
Untuk hari ini, tes kesehatan digelar oleh Biddokkes Polda Metro Jaya.
Menurutnya pelaksanaan tersebut berjalan lancar tanpa adanya penolakan.
"Teman-teman yang kemarin turun bersama lurah, camat dan polisi melakukan kegiatan rapid di sana berjalan dengan lancar," ungkapnya.
Sebelumnya disebut pimpinan FPI Habib Rizieq Shihab akan menjalani tes cepat Covid-19 secara mandiri, usai dikabarkan jatuh sakit beberapa hari pasca resepsi pernikahan putrinya.
Baca juga: Pangdam Jaya Bantah Dapat Perintah dari Presiden Jokowi Copot Baliho Habib Rizieq
Habib Rizieq disebut enggan mengikuti pemeriksaan kesehatan dari pemerintah dan memilih melakukannya secara mandiri.
Sebagaimana diketahui Rizieq Shihab beberapa kali berada di tengah kerumunan.
Antara lain di kediamannya di Petamburan dan di Tebet saat kegiatan acara keagamaan beberapa waktu lalu.
Kondisi Habib Rizieq
Sekretaris Bantuan Hukum Front DPP FPI Aziz Yanuar mengatakan Habib Rizieq Shihab berada dalam kondisi sehat dan bugar.
Aziz pun mempertanyakan mengapa pihak-pihak terkait sibuk dengan orang yang sudah dipastikan sehat dan bugar.
"Beliau (Habib Rizieq Shihab, - red) sehat wal afiat, bugar. Sudah jelas Covid-19 menyebar, (tapi) kenapa sibuk dengan yang sehat dan bugar?" ujar Aziz, ketika dihubungi Tribunnews.com, Senin (23/11/2020).
Aziz turut menyampaikan bahwa pihaknya memiliki tim dari HILMI dan MER-C yang dapat melakukan swab test apabila diperlukan. Karenanya, dia meminta pemerintah tak perlu repot mengistimewakan Habib Rizieq Shihab dan juga FPI.
Baca juga: Rizieq Shihab Dikabarkan akan Jalani Tes Swab Mandiri, Polisi: Kami Dapat Info Sakit Diduga Covid-19
Menurut Aziz, jika alasan kesehatan yang dikemukakan oleh pemerintah, Aziz justru mempertanyakan klaster di rutan Mabes Polri yang kurang diperhatikan.
Dia mengatakan pihaknya sudah dua kali memohon penangguhan penahanan terhadap Gus Nur dengan alasan kesehatan dan penyebaran Covid-19 di rutan, namun justru ditolak.
"Karena Gus Nur ini ditahan bersama dengan para tahanan yang positif Covid-19. Dua kali permohonan kami dengan jaminan anggota DPR Pak Habiburokhman dan istri beliau tidak ditanggapi," kata Aziz.
"Akhirnya beliau (Gus Nur) dirawat di RS Polri 3 hari diduga karena Covid-19 dan malah saat ini dikembalikan ke rutan Mabes Polri. Ini kalau dari sisi kemanusiaan dan kesehatan bagaimana?" tanyanya.