"Keempat, meningkatkan ketertiban dan keamanan pada simpul-simpul transportasi di stasiun, bandara, pelabuhan, terminal serta perjalanan. Kelima, melaksanakan koordinasi intensif dengan stakeholder terkait antara Korlantas, Polri, PU, Jasa Marga, Pemda, operator jasa transportasi, dan lainnya membuat posko bersama di lokasi-lokasi strategis," jelasnya.
Kemudian strategi keenam, Budi mengatakan perlu adanya rekayasa lalu lintas untuk menjamin kelancaran dan ketertiban pelaksanaan angkutan nataru 2020 dan 2021.
Selain itu, strategi terakhir terkait dengan pelaksanaan monitoring dan evaluasi penyelenggaraan angkutan nataru 2020 dan 2021 yang dimulai dari persiapan pascapelaksanaan.
Budi mengungkap bahwa jumlah kesiapan prasarana dalam penyelenggaraan nataru 2020 dan 2021 ini terdiri dari 105 terminal, 58 dermaga, 51 pelabuhan laut, 50 bandara, dan 9 Daops dan 4 drive.
"Kami akan upayakan semaksimal dengan baik mengedepankan protokol kesehatan yang ketat dalam penyelenggaraan angkutan transportasi di semua sektor," ujarnya.
Baca juga: Astra Tol Cipali Prediksi Volume Lalu Lintas Meningkat 12,6 Persen saat Libur Nataru
Meningkat
Terpisah, PT Lintas Marga Sedaya (Astra Tol Cipali), operator ruas Cikopo-Palimanan memprediksi volume lalu lintas saat libur Nataru 2020/2021 akan meningkat sebesar 12,6 persen dibandingkan lalu.
Direktur Operasi Astra Tol Cipali Agung Prasetyo mengatakan, pihaknya mengantisipasi lonjakan kendaraan dengan memaksimalkan pengoperasian di Gerbang Tol Palimanan.
"Kami akan membuka 30 gardu tol otomatis (GTO) dan 15 mobile reader. Dengan penambahan petugas dan sarana untuk mempermudah kelancaran transaksi di gerbang tol," katanya.
Astra Tol Cipali berharap perjalanan pengguna jalan saat berkendara di Ruas Tol Cipali senantiasa Lancar, Aman dan Nyaman.
Agung juga mengimbau pengendara untuk selalu mematuhi rambu lalu lintas dan selalu jaga kondisi tubuh dan kendaraan.
Selalu cek kembali kendaraan khususnya tekanan ban kendaraan sebelum melakukan perjalanan serta beristirahat apabila lelah di delapan rest area yang tersebar di sepanjang Tol Cipali.
Pastikan juga saldo uang elektronik Anda cukup sesuai dengan tujuan serta pastikan menggunakan kartu uang elektronik yang sama saat bertransaksi di gerbang masuk ataupun gerbang keluar.
"Di tahun 2020 ini Astra Tol Cipali telah meningkatkan beberapa fasilitas layanan, seperti layanan transaksi dan juga layanan informasi. Dengan adanya penambahan 4 unit gardu satelit di Gerbang Tol Palimanan dan VMS (Variable Message Sign) dengan fitur terkini merupakan upaya kami dalam memberikan pelayanan yang maksimal kepada pengguna jalan," tutur Agung.
Dalam bidang transaksi dilakukan penambahan 4 unit gardu satelit dengan 14 gardu utama, 7 Gardu Tol Otomatis (GTO), 3 gardu satelit arah Palimanan dan 5 arah Cikopo.
Dengan penambahan tersebut jumlah total gardu di Gerbang Tol Palimanan sebanyak 44 unit yang dapat dioperasikan secara maksimal sebanyak 22 gardu arah Palimanan dan 22 gardu arah Cikopo. (Tribun Network/har/nas/rin/wly)