News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Polisi Ungkap Sumber Dana Terorisme Jamaah Islamiyah, dari Kotak Amal Hingga Yayasan

Penulis: Shella Latifa A
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono pada konferensi pers soal penangkapan 23 tersangka teroris, Jumat (18/12/2020).

"Rata-rata memiliki senjata rakitan, mendapatkan dari tersangka Upik yang memang julukannya sebagai seorang profesor."

Kadiv Humas Polri Irjen Pol Argo Yuwono pada konferensi pers soal penangkapan 23 tersangka teroris, Jumat (18/12/2020).

"Karena Upik ini adalah ahli membuat bom, senjata rakitan yang bisa dilakukan secara manual maupun otomatis," jelas Argo.

Sementara DPO kedua, yakni Zulkarnaen merupakan buronan DPO polisi selama ini.

Dalam struktur organisasi JI, Tahun 1998, Zulkarnaen sebagai Panglima Askari.

Pasukan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Mabes Polri menggiring tahanan tersangka teroris menuju ke dalam pesawat di Bandara Radin Inten, Brantiraya, Lampung Selatan, Lampung, Rabu (16/12/2020). Sebanyak 23 tahanan tersangka terorisme yang ditahan di Mako Brimob Polda Lampung, di antaranya Zulkarnain alias Arif Sunarso yang terlibat dalam kasus teror Bom Bali I pada 2002 dan Taufik Bulaga alias Upik Lawanga dipindahkan ke Jakarta menggunakan pesawat terbang.  (Tribun Lampung/Deni Saputra)

Argo juga menjelaskan kemampuan yang dimiliki Zulkarnaen.

Baca juga: Kemenag Angkat Bicara Terkait Temuan Kotak Amal untuk Gerakan Terorisme

Baca juga: Presiden Jokowi Berharap Kompensasi dari Negara Dapat Jadi Suntikan Moril Bagi Korban Terorisme

"Zulkarnaen memiliki kemampuan sebagai arsitek otak peristiwa teror bom."

"Dia bisa merencanakan dan memberitahukan kepada jajarannya, mulai dari rangkaian peristiwa pengeboman sampai rentetannya," ucap Argo.

Diketahui, Polisi menangkap Zulkarnaen pada hari Kamis (10/12) di Totoharjo, Lampung yang disembunyikan tersangka lain.

Sebelumnya, hari Rabu (16/12) sebanyak 23 tersangka JI ini diterbangkan dari Lampung ke Ibu Kota Jakarta untuk memudahkan pemeriksaan oleh Densus 88.

(Tribunnews.com/Shella)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini