News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

POPULER NASIONAL Peluang SIM Gratis | Risiko Kematian Nakes di Indonesia Tertinggi se-Asia

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Ifa Nabila
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Petugas yang mengenakan APD memakamkan jenazah dengan protokol Covid-19 di TPU Pondok Ranggon, Jakarta Timur, Rabu (30/12/2020). Lahan makam Covid-19 di TPU ini sudah penuh sejak 20 Desember 2020. Pengelola memakamkan jenazah dengan protokol Covid-19 dengan sistem tumpang atau di liang lahat keluarga. Warta Kota/Alex Suban

5. Risiko Kematian Nakes akibat Covid-19 di Indonesia, Tertinggi se-Asia

Ilustrasi - Pasien Covid-19 di Majalengka yang meninggal dunia dimakamkan oleh petugas yang memakai APD lengkap. Keluarga pasien Covid-19 yang meninggal mendapat santunan Rp 15 juta. (Eki Yulianto/Tribun Jabar)

Ketua Tim Mitigasi Pengurus Besar Ikatan Dokter Indonesia (PB IDI), Adib Khumaidi, membeberkan perkembangan terbaru tentang virus corona atau Covid-19.

Menurutnya, risiko penularan Covid-19 di Indonesia saat ini berada di titik tertinggi.

Hal itu berdasarkan rasio pasien positif Covid-19 saat ini berada di angka 29,4 persen.

"Kami mengimbau agar masyarakat tetap menjalankan protokol kesehatan dengan ketat."

"Karena risiko penularan saat ini berada pada titik tertinggi."

"Di mana rasio positif Covid-19 berada di angka 29,4 persen," ujar Adib dikutip dari siaran pers PB IDI, Sabtu (2/1/2021).

Adib menuturkan, situasi ini bisa menjadi tidak terkendali jika masyarakat tidak mematuhi protokol kesehatan 3M.

PB IDI juga mengingatkan kepada pemerintah dan pengelola fasilitas kesehatan agar memperhatikan ketersediaan Alat Pelindung Diri (APD) bagi para tenaga medis dan kesehatan.

Menurutnya, para tenaga medis harus diberikan tes rutin untuk mengetahui status kondisi kesehatan terkini mereka.

Baca selengkapnya >>>

(Tribunnews.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini