Laporan Wartawan TribunnewsBogor.com, Yudistira Wanne
TRIBUNNEWS.COM, GUNUNGSINDUR - Terpidana kasus terorisme, Abu Bakar Baasyir ke luar dari Lapas Khusus Kelas II A Gunungsindur, Kabupaten Bogor, Jumat (8/1/2021) pukul 05.21 WIB.
Baasyir dijemput perwakilan keluarga dan didampingi oleh tim pengacara serta tim dokter.
Tidak ada pernyataan langsung usai mantan narapidana kasus terorisme itu menghirup udara segar.
Abu Bakar Baasyir langsung pulang ke rumahnya yang berada di Sukoharjo, Jawa Tengah menggunakan transportasi jalur darat.
Di tengah pembebasan Abu Bakar Baasyir ini, ada hal yang luput dari penglihatan banyak orang.
Sebuah jam tangan terjatuh di area depan Lapas Gunungsindur tersebut.
Kondisi jam tangan tersebut nampak telah kumuh lantaran terinjak jejak ban kendaraan.
Hingga berita ini diturunkan, belum diketahui siapa pemilik jam tangan itu. Termasuk sejak kapan jam tangan itu berada di depan Lapas Gunungsindur.
Dikawal Ketat Densus 88
Pasukan Detasemen Khusus (Densus) 88 Antiteror Polri mengawal ketat pembebasan narapidana kasus terorisme, Abu Bakar bin Abud Ba'asyir alias Abu Bakar Ba'asyir pada Jumat (8/1/2021) pagi.
Baasyir ke luar dari Lapas Gunung Sindur Kabupaten Bogor, Jawa Barat, sekitar pukul 05.28 WIB dengan menaiki mobil bernomor polisi AD 1138 WA dan juga ambulans berplat nomor B 1642 PIX.
Mobil yang membawa Baasyir terus melaju tanpa ada sepatah kata pun dari Abu Bakar Baasyir.
Terlihat sejumlah awak media terus mengejar mobil yang membawa Baasyir untuk mendapat sebuah gambar wajahnya.