News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

POPULER NASIONAL Polri Usut Pengakuan Teroris Makassar soal Munarman | Jokowi Tak Balas Surat AHY

Penulis: Pravitri Retno Widyastuti
Editor: Citra Agusta Putri Anastasia
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Sekretaris Umun FPI Munarman menghadiri acara Mata Najwa, Selasa (16/12/2020) - Berita populer nasional, Polri akan usut pengakuan teroris asal Makassar soal Munarman, Jokowi tak membalas surat AHY.

"Dear Bu Susi anda tidak usah merasa terganggu dengan statemen saya selama anda benar-benar tulus bela rakyat. Saya bukan menteri, saya hanya caleg gagal.

Tapi saya bukan orang yang mudah sakit hati karna tidak mendapatkan jabatan, bagi saya kedamaian dan keutuhan negara di atas segalanya," tulis Dewi Tanjung, Rabu (3/2/2021).

Bahkan, ia juga mengaku, dirinya hanyalah seorang caleg yang gagal lolos ke Senayan.

Baca juga: Susi Pudjiastuti Diserang di Twitter dan Disebut Kadrunwati, Mantan Jubir KPK Turut Beri Komentar

Baca juga: Polri Buka Peluang Periksa Munarman Sikapi Pengakuan Teroris di Makassar

Namun, dirinya mengklaim bahwa meskipun caleg gagal, dirinya tidak merugikan rakyat kecil.

Baca selengkapnya >>>

5. Jokowi Tak Balas Surat AHY

Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). (Partai Demokrat)

Presiden Joko Widodo (Jokowi) tidak akan membalas surat yang dikirimkan Ketua Umum DPP Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), terkait isu kudeta di Partai Berlambang Mercy tersebut.

Hal itu disampaikan oleh Menteri Sekretaris Negara, Pratikno.

Pratikno mengungkapkan sudah menerima surat yang dikirim oleh Ketua Umum Partai Demokrat, Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) beberapa hari lalu.

"Iya benar, kami telah menerima surat dari Pak AHY yang ditujukan kepada Bapak Presiden," ujarnya, dikutip dari YouTube Sekretariat Presiden, Kamis (4/1/2021).

Ia menegaskan, pihaknya telah menerima surat terkait gejolak dalam internal Partai Demokrat itu.

"Diantar langsung oleh Pak Sekjen Partai Demokrat."

"Jadi kami sudah menerima surat itu," jelas Pratikno.

Namun, pihak istana tidak akan menanggapi surat yang dikirim oleh AHY tersebut.

Baca selengkapnya >>>

(Tribunnews.com)

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini